Bibit Siklon 96S Terpantau di Laut RI, BMKG Ungkap 2 Wilayah Terdampak

ADVERTISEMENT

Bibit Siklon 96S Terpantau di Laut RI, BMKG Ungkap 2 Wilayah Terdampak

Nikita Rosa - detikEdu
Kamis, 10 Apr 2025 17:30 WIB
Mendung hitam memayungi langit Jakarta, seperti terlihat di kawasan Thamrin, Tanah Abang, Minggu (17/3/2024). BMKG memperkirakan cuaca ekstrim masih terjadi hingga esok (18/3/2024) lantaran aktivitas Madden Jullian Oscillation (MJ0) dan bibit siklon tropis.
Ilustrasi Cuaca Ekstrem. (Foto: Ari Saputra)
Jakarta -

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menemukan keberadaan bibit siklon tropis 96S di wilayah Laut Arafura barat daya Papua Selatan atau selatan Kepulauan Aru (Maluku) pada Rabu, 9 April 2025 pukul 19.00 WIB. Adapun kecepatan angin mencapai 20 knot (37 km/jam) dan tekanan udara minimum 1007 hPa.

Bibit siklon ini berpotensi sedang menjadi siklon tropis dalam 24-72 jam ke depan. Dampak tidak langsung bibit siklon tropis 96S terhadap kondisi cuaca dan perairan di wilayah Indonesia dalam 24 jam mulai 9 April 2025 pukul 19.00 WIB hingga 10 April 2025 pukul 19.00 WIB.

2 Wilayah Terdampak Bibit Siklon Tropis 96S

Melansir dari Instagram resmi BMKG @infobmkg, bibit siklon tropis 96s akan menyebabkan hujan sedang-lebat, angin kencang, hingga gelombang laut tinggi di dua wilayah Indonesia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wilayah tersebut adalah Maluku Bagian Selatan dan Papua Selatan. Kemudian gelombang laut tinggi (1,25-2,5 M) kemungkinan akan terjadi di Perairan Selatan Kepulauan Letti-Babar-Tanimbar dan Laut Arafura.

Prospek Cuaca Sepekan ke Depan

Tak hanya bibit siklon tropis 96s, Indonesia juga tengah mengalami gangguan MJO (Madden-Julian Oscillation), gelombang Kelvin, gelombang Rossby Ekuator, dan gelombang Low Frequency. Akibatnya, ada peningkatan aktivitas konvektif serta pembentukan pola sirkulasi siklonik di wilayah Indonesia tengah.

ADVERTISEMENT

Menurut laman BMKG, cuaca di Indonesia juga akan didominasi berawan hingga hujan ringan. Namun perlu diwaspadai adanya peningkatan hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang, pada 8-10 April di wilayah berikut:

Hujan Lebat : Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Selatan, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Timur, Papua Pegunungan, dan Papua.
Angin Kencang : Maluku.

Kondisi cuaca serupa juga masih terjadi pada 11-14 April 2025. Perlu diwaspadai adanya potensi peningkatan hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang, berada di wilayah berikut:

Hujan Lebat : Sumatra Utara, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, dan Papua Pegunungan.
Angin Kencang : Aceh, Riau, Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur, dan Maluku.

Imbauan dari BMKG

Dalam menghadapi potensi cuaca ekstrem, BMKG mengimbau masyarakat untuk:

  1. Waspada terhadap kemungkinan hujan lebat yang disertai petir.
  2. Berhati-hati terhadap jalanan licin.
  3. Siap siaga menghadapi potensi bencana hidrometeorologi, seperti banjir, banjir bandang, dan tanah longsor, yang dapat terjadi kapan saja.
  4. Tetap tenang dan siaga menghadapi perubahan cuaca ekstrem.

Informasi bibit siklon tropis 96s atau cuaca esktrem lainnya dapat diakses melalui website BMKG, aplikasi mobile infoBMKG dan sosial media @infoBMKG.




(nir/nwk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads