.webp)
Sebuah fenomena langka baru saja terjadi di Laut Aegea, Turki. Gelombang di laut tersebut membentuk pola kotak-kotak atau square waves.
Gelombang kotak-kotak ini sebelumnya ditangkap oleh kamera sebuah kru nelayan yang berlayar di laut tersebut. Apakah fenomena tersebut memberikan pertanda bahaya atau kejadian menarik di dalam air?
Penjelasan Soal Gelombang Kotak-kotak
Mengutip Daily Mail, square waves atau dikenal juga sebagai gelombang silang disebabkan oleh dua gelombang yang bergerak dalam kecepatan serta lintasan yang berbeda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sehingga gelombang bertemu di permukaan dan membuat riak air membentuk pola kotak. Jika ditelisik lagi, motif gelombang ini menyerupai papan catur.
Adapun penyebab gelombang silang ini sebagian besar karena cuaca. Bisanya badai tropis dapat menimbulkan gelombang kotak-kotak karena kondisi turbulen, demikian dikutip dari IFL Science.
Selain itu, geseran angin juga dapat mengalihkan gelombang sehingga menabrak gelombang yang sudah terbentuk dan terus berlanjut ke arah berbeda.
Apakah Gelombang Kotak-kotak Berbahaya?
Berdasarkan data dari Badan Antariksa Eropa, telah terjadi sejumlah kecelakaan kapal di lautan lepas. Data ini dikumpulkan dari tahun 1995 hingga 1999.
Beberapa kecelakaan kapal tersebut ada yang diakibatkan oleh gelombang kotak-kotak. Pasalnya, gelombang yang dihasilkan sangat kuat.
Bahkan, beberapa kejadian menimbulkan gelombang 10 kaki. Tinggi tersebut cukup untuk menenggelamkan seorang peselancar hingga perahu.
Gelombang bisa menyedot perenang ke laut. Arus yang terjadi saat gelombang pasang bisa sangat deras sehingga mematikan gerak perenang.
Namun, bagi peselancar yang telah ahli dan berpengalaman biasanya gelombang kotak-kotak dapat diprediksi kemunculannya. Sehingga mereka dapat menyelamatkan diri terlebih dahulu.
Menurut orang-orang yang pernah berenang di tengah gelombang kotak-kotak, gelombang ini membuat mereka merasa sedang bertarung dengan dua arus yang saling bertentangan.
Bagi para pelaut, gelombang kotak-kotak dapat menyebabkan masalah dalam navigasi kapal mereka. Hal itu dikarenakan gelombang memicu pola angin di sekitar yang tidak biasa.
Gelombang kotak-kotak pun tak begitu berbahaya jika terjadi di laut dangkal. Namun, situasi terombang-ambing akan tetap dirasakan jika seseorang berenang di dalamnya.
(cyu/nwy)
