.webp)
Menteri Keuangan Sri Mulyani mendampingi Presiden Prabowo Subianto dalam kunjungan dan pertemuan bilateral dengan PM Inggris, Keir Starmer, beserta jajaran. Sri Mulyani mengatakan investasi pendidikan masuk pembahasan saat pertemuan di Inggris, pada Kamis (21/11/2024) lalu.
"Fokus pembahasan adalah peningkatan dan penguatan hubungan investasi di berbagai bidang seperti energy, maritim, keuangan, pendidikan, kesehatan. Kerja sama pembiayaan dan keuangan termasuk untuk program perubahan iklim dan transisi energi," tulisnya di akun Instagram @smindrawati, Minggu (24/11/2024).
"UK juga menjadi tujuan pendidikan banyak penerima beasiswa LPDP yang memilih belajar berbagai bidang, science-medical doctor, education, taxation, economics and finance, dan fiscal decentralization," terang Sri Mulyani.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemitraan Strategis UK-Indonesia Bidang Pendidikan
Dikutip dari laman resmi Pemerintah UK, kunjungan tersebut merupakan bagian dari perayaan ulang tahun ke-75 hubungan bilateral UK-Indonesia. Dalam kunjungan ini, RI dan UK antara lain menyepakati kemitraan strategis di bidang pendidikan, penelitian, inovasi, hingga program makan bergizi gratis untuk anak sekolah maupun ibu hamil.
"Karena memiliki pandangan bahwa pendidikan, kesehatan, serta penelitian dan inovasi sangat penting untuk mendukung pertumbuhan berkelanjutan jangka panjang, kami sepakat untuk mendorong kolaborasi di bidang-bidang ini," terang Starmer dalam pernyataan kemitraan strategis UK-Indonesia 21 November 2024, dikutip dari gov.uk, Senin (25/11/2024).
Ia merinci, kerja sama ini juga meliputi penguatan kolaborasi bidang kecerdasan buatan (AI) dan inovasi digital terkait serta dukungan pada inisiatif peningkatan pendidikan kesehatan, keahlian klinis spesialis, serta penelitian dan inovasi.
Sementara itu, untuk makan bergizi gratis, UK berencana untuk bekerja sama dengan berbagi praktik terbaik dan pembelajaran bidang terkait.
Komitmen PM Inggris untuk RI
Dalam pertemuan ini, PM Starmer menyatakan komitmennya untuk terus meningkatkan kerja sama Indonesia-Inggris. Menurutnya, saat ini kerja sama Indonesia-Inggris sudah berjalan dengan baik.
"Kita sudah banyak bekerja sama sebagai negara, dan saya yakin ada banyak hal strategis yang bisa kita bahas di sini," kata PM Starmer, sebagaimana dikutip dari situs resmi Presiden RI.
Menyambut komitmen PM Starmer, Presiden Prabowo turut menyampaikan apresiasinya karena dapat bertemu langsung dengan PM Starmer di kantornya.
Prabowo juga menambahkan bahwa kerja sama yang dibicarakan dengan PM Starmer mencakup beberapa sektor.
"Mereka juga minat membantu kita di beberapa sektor, sektor ekonomi tentunya, perikanan, kemudian pendidikan, kesehatan, dan juga pertahanan," ujar Presiden Prabowo dalam keterangannya di presidenri.go.id, yang dilihat Senin (25/11).
Sebagai informasi, selain ada Sri Mulyani, kunjungan Presiden Prabowo ke UK juga dibersamai oleh Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Hak Asasi Manusia Natalius Pigai, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, dan Wakil Ketua Komisi 1 DPR RI Budi Djiwandono.
(twu/twu)
