Kata Ilmuwan, Tanda Ini Bisa Memberi Petunjuk Adanya Kehidupan di Planet Lain

ADVERTISEMENT

Kata Ilmuwan, Tanda Ini Bisa Memberi Petunjuk Adanya Kehidupan di Planet Lain

Muhammad Alfathir - detikEdu
Jumat, 11 Okt 2024 08:30 WIB
Planet mirip Bumi
Foto: NASA/Ilustrasi planet mirip Bumi
Jakarta -

Topik mengenai kemungkinan adanya kehidupan di luar planet Bumi telah lama menjadi perbincangan ilmuwan. Penelitian selama berabad-abad telah dilakukan untuk mencari apakah ada tanda-tanda kehidupan di planet yang jauh dari tata surya kita.

Selama ini, salah satu metode yang umum digunakan untuk mendeteksi kemungkinan kehidupan adalah dengan mencari tanda-tanda biologis. Misalnya seperti keberadaan molekul air dan oksigen. Namun, kehadiran molekul sederhana seperti air dan oksigen tidak bisa langsung membuktikan adanya kehidupan di planet.

Alternatif lain diajukan oleh ilmuwan dalam penelitian terbaru. Para ilmuwan mengungkapkan bahwa aktivitas geologis juga dapat menghasilkan molekul dalam jumlah besar. Beberapa molekul yang sebelumnya dianggap sebagai hasil dari proses biologis sebenarnya dapat terbentuk melalui proses geologis maupun kimia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tanda-tanda Adanya Kehidupan Bisa Dilihat dari Dimetil Sulfida

Para peneliti menemukan bukti bahwa molekul seperti dimetil sulfida (DMS) atau (CH3)2S. Molekul lain berbasis sulfur lainnya juga dapat dijadikan sebagai indikator kuat dari adanya kehidupan di luar angkasa.

Molekul jenis ini pada awalnya diyakini hanya dapat diproduksi oleh organisme hidup di Bumi. Namun, penelitian terbaru mengungkap bahwa molekul tersebut ternyata dapat diproduksi tanpa adanya keterlibatan makhluk hidup.

ADVERTISEMENT

Melalui penelitian ini, peneliti mencoba untuk mensintesis DMS dan molekul berbasis sulfur lainnya secara abiotik di laboratorium. Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana DMS bisa terbentuk di lingkungan alami tanpa adanya organisme hidup.

Para peneliti menyimpulkan bahwa radiasi ultraviolet dari Matahari dapat memicu reaksi kimia yang diperlukan untuk membentuk DMS. Hal ini menunjukkan bahwa planet yang berada dekat dengan Matahari berpotensi mengalami reaksi serupa, sebagaimana dilansir dari Science Alert.

Apakah Dimetil Sulfida Cukup untuk Membuktikan Kehidupan di Planet Lain?

Pada dasarnya, planet-planet yang mendapatkan cukup cahaya Matahari dan memiliki atmosfer dengan kabut organik atau partikel organik lainnya, memiliki peluang untuk membentuk kehidupan seperti yang ada di Bumi.

"Keberadaan DMS atau molekul sejenis tidak serta merta membuktikan keberadaan kehidupan di suatu planet, tetapi menunjukkan potensi yang signifikan bagi kehidupan," menurut salah satu peneliti yang dikutip dari Universe Today.

Oleh karena itu, meskipun bukti langsung tentang kehidupan di luar angkasa belum ditemukan, temuan ini menunjukkan bahwa beberapa planet yang memiliki molekul-molekul tertentu bisa kemungkinan memiliki kehidupan.




(faz/faz)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads