Benarkah Anjing dan Pemiliknya Memiliki Keterikatan Karakter? Ini Kata Studi

ADVERTISEMENT

Benarkah Anjing dan Pemiliknya Memiliki Keterikatan Karakter? Ini Kata Studi

Callan Rahmadyvi Triyunanto - detikEdu
Kamis, 22 Agu 2024 10:00 WIB
Woman cuddles, plays with her dog at home because of the corona virus pandemic covid-19
Foto: iStock/Ilustrasi anjing dan pemiliknya
Jakarta -

Di beberapa wilayah di dunia ternyata ada anggapan bahwa seseorang dengan anjing peliharaannya kadang memiliki kemiripan. Tentu saja bukan kemiripan akurat secara fisik, tetapi secara sekilas dan terkait karakternya.

Misalnya, raut muka yang terkadang murung pada seseorang juga dimiliki oleh anjingnya atau sifat malas yang terkadang mirip. Dalam hal ini, peneliti mencoba menelusuri apakah ada keterkaitan antara anjing dan pemiliknya atau tidak.

Peneliti di tim perilaku manusia di Dogs Trust, Inggris, Katrina Holland, mengatakan bahwa fenomena ini, meski tidak universal, tapi memiliki bukti.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada beberapa bukti bahwa anjing ras dan pemiliknya cenderung mirip satu sama lain pada tingkat tertentu," ucapnya, sebagaimana dikutip dari Live Science.

Bagaimana Anjing dan Pemiliknya Bisa Ada yang Mirip?

Sebuah penelitian dengan peserta acak pernah dilakukan untuk mengetahui seberapa bisa mereka mencocokkan anjing dan pemiliknya. Hasilnya, menunjukkan bahwa peserta dapat mencocokkan anjing dengan pemiliknya, baik ketika mereka diminta memilih pasangan pemilik yang sebenarnya maupun hanya pasangan yang mirip.

ADVERTISEMENT

Penemuan ini menunjukkan bahwa penilaian orang didasarkan pada penampilan fisik, bukan elemen lain. Dalam penelitian lain tahun 2015, peneliti pernah menampilkan pasangan pemilik anjing asli dan palsu dengan menutupi berbagai bagian wajah.

Hasilnya, peserta berhasil mencocokkan pasangan tersebut dengan tingkat keberhasilan yang sama. Ini berlaku baik ketika hanya melihat bagian mata maupun saat melihat seluruh wajah atau wajah dengan mulut tertutup.

Namun ketika mereka menutupi bagian mata, tingkat keberhasilan peserta turun menjadi 50-50.

Beberapa Orang Cenderung Memilih Hewan Peliharaan yang Dirasa Mirip

Untuk menjelaskan fenomena ini, Holland mengungkapkan salah satu hipotesisnya bahwa beberapa orang cenderung mencari sesuatu termasuk pasangan, berdasarkan kemiripan dengan mereka sendiri.

Para peneliti berpendapat bahwa kecenderungan ini juga berlaku ketika memilih hewan peliharaan.

"Alternatifnya, kita mungkin lebih menyukai anjing yang terlihat agak mirip dengan kita karena 'efek paparan belaka', di mana orang lebih menyukai benda-benda yang familiar (yaitu wajah mereka sendiri, yang sering terlihat melalui paparan cermin) dibandingkan benda yang belum pernah mereka lihat. sebelumnya atau lebih jarang terlihat," papar Holland.

Di sisi lain, penelitian terbaru juga menunjukkan bahwa anjing dan pemiliknya sering memiliki kesamaan dalam dimensi kepribadian 'Lima Besar', yaitu ekstraversi, keramahan, keterbukaan, kesadaran, dan neuroticisme.

"Melakukan mempertimbangkan semua aspek kepemilikan anjing dan mempersiapkan diri, akan membantu Anda mempersiapkan hubungan seumur hidup dan berhasil dengan anjing baru Anda. Namun setelah pertimbangan tersebut, tidak ada salahnya memilih anjing kembaran yang lucu untuk diajak pergi ke taman anjing," tutur Holland.




(faz/faz)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads