.webp)
Teori siklus adalah salah satu dari teori perubahan sosial dalam ilmu sosiologi. Ciri-ciri teori siklus perubahan sosial yang paling mencolok adalah keberadaan pola-pola berulang dalam sejarah manusia.
Lantas, bagaimana teori siklus oleh para ahli? Simak penjelasannya, berikut dengan contoh teori siklus.
Pengertian Teori Siklus
Teori siklus adalah teori perubahan sosial yang merupakan proses seperti gelombang naik turun. Perubahan ini bersifat siklus, yaitu selalu berulang seperti perkembangan makhluk hidup yang dimulai dari lahir hingga kematian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berkaitan dengan perubahan sosial dalam sosiologi, teori siklus mencakup perubahan dalam norma-norma sosial, nilai-nilai sosial, pola perilaku, interaksi sosial, dan berbagai segi kehidupan masyarakat lainnya.
Teori siklus dalam kaitannya dengan perubahan sosial disampaikan oleh berbagai ahli, yaitu sebagai berikut.
Contoh Teori Siklus
Berdasarkan teori siklus oleh Ibnu Khaldun dan para ahli lainnya, mungkin telah terbayangkan apa saja contoh teori siklus yang ada di kehidupan kita.
Nah, untuk memahami teori siklus dengan lebih baik, berikut ini sejumlah contoh teori siklus yang dapat kamu simak.
1. Penemuan Mobil
Awal mula penemuan mobil pada tahun 1875 oleh Marcus asal Austria. Ia berupaya membuat motor gas dan menghubungkannya dengan sebuah kereta agar dapat ditarik tanpa seekor kuda.
Setelah ditambah komponen-komponen lainnya hingga membentuk mobil yang layak ditumpangi oleh manusia secara praktis dan aman, mobil memperoleh hak paten di Amerika Serikat pada tahun 1911.
Masyarakat pun mengakui dan menerima penemuan mobil ini. Hingga akhirnya sekarang tercipta mobil listrik yang canggih.
2. Resesi Ekonomi
Contohnya selama resesi ekonomi tingkat pengangguran meningkat sehingga terjadi ketidakstabilan sosial dan perubahan dalam struktur keluarga.
Namun begitu ekonomi membaik, lapangan kerja meningkat sehingga mobilitas sosial turut meningkat dan mendorong perubahan gaya hidup.
3. Model busana
Kulot adalah bahan pakaian yang terlihat seperti kombinasi paduan rok dan celana pendek. Dikutip dari CNN Indonesia, model ini membesar di bagian bawahnya. Celana ini mulai populer selama masa pemerintahan Henry III dari Perancis tahun 1500-an.
Celana ini jadi lebih populer di era Victoria, ketika perempuan menjadi lebih aktif beraktivitas. Pada era modern model tersebut kembali populer. Seperti ditunjukkan dalam panggung peragaan busana dari koleksi desainer di musim semi 2015 lalu.
Rumah mode, desainer mulai Tibi, Jil Sander sampai Hermes memamerkan model celana nyaman dan gaya ini dengan beragam warna dan pola.
Contoh Teori Siklus dalam Kehidupan Sehari-hari
Dalam kehidupan sehari-hari, contoh teori siklus dapat ditemukan dengan mudah. Misalnya dalam perjalanan karier seseorang.
Seorang karyawan yang baru mulai kerja memiliki semangat penuh hingga akhirnya dapat memberikan kontribusi signifikan pada perusahaan.
Di puncak kejayaannya, karyawan tersebut mendapat promosi, hidup makmur, dan menerima banyak penghargaan. Namun, seiring waktu ia menjadi kurang antusias dan pekerjaan yang dilakukan lebih santai hingga terjadi penurunan kinerja.
Karena perubahan itu, akhirnya karyawan harus mengikuti pelatihan oleh perusahaan dan kembali menjadi seperti karyawan baru yang harus meningkatkan kinerjanya lagi.
Contoh siklus lain juga terjadi pada seorang siswa. Seorang siswa yang baru masuk sekolah akan belajar dengan semangat. Seiring waktu, ia belajar lebih rajin dan mendapatkan nilai tinggi.
Di puncak akademisnya, ia menikmati pujian dan penghargaan dari sekolah. Namun setelah beberapa waktu, semangat belajarnya menurun dan kurang termotivasi seperti dulu.
Perubahan ini membuatnya gagal dalam ujian dan berada di tahap kehancuran. Siklus ini dapat kembali ke awal ketika ia termotivasi untuk rajin belajar kembali.
Nah, itu dia pengertian dan contoh teori siklus yang dapat kamu pelajari. Menurutmu, siklus apa lagi yang dapat menjadi contohnya?
(pal/pal)
