Saat masa ujian, sekolah atau universitas seringkali membuat ruang khusus untuk pelaksanaan ujian. Uniknya, studi menemukan ruangan dengan langit-langit tinggi cenderung membuat nilai pelajar lebih buruk dibanding langit-langit dengan ketinggian 'standar'.
Dalam studi tersebut, disebutkan jika bentuk ruangan tidak dapat membuat pelajar lebih pintar. Tetapi, lingkungan akan berpengaruh pada kinerja mereka selama ujian.
Penulis studi tersebut, dari University of South Australia dan Deakin University di Australia, berpendapat bahwa ruangan yang besar dan terbuka, dengan langit-langit tinggi, mempersulit pelajar untuk fokus pada apa yang ada di depan mereka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebuah penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh beberapa peneliti yang sama, menemukan hubungan antara kemampuan kognitif dan ukuran lingkungan sekitar. Tim dari University of South Australia dan Deakin University ingin melakukan pengujian di dunia nyata.
"Kami penasaran untuk menerapkan temuan laboratorium kami ke kumpulan data dunia nyata dan melihat apakah berada di ruangan besar seperti gimnasium sambil harus berkonsentrasi pada tugas penting akan menghasilkan kinerja yang lebih buruk," kata psikolog lingkungan Isabella Bower dari University of South Australia dalam Science Alert dikutip Rabu (10/7/2024).
Hasil Tes Mahasiswa di Ruang Ujian dengan Langit Tinggi Cenderung Lebih Buruk
Studi ini menganalisis hasil ujian dari 15.400 mahasiswa selama 8 tahun dari 3 kampus. Hasilnya, mahasiswa yang melakukan ujian dengan langit-langit yang ditinggikan cenderung berkinerja buruk dibandingkan dengan mereka yang mengikuti ujian di ruangan dengan ketinggian langit-langit 'standar'. Bahkan setelah memperhitungkan usia, jenis kelamin, waktu dalam setahun, mata pelajaran ujian, dan pengalaman ujian sebelumnya.
Namun, yang belum bisa peneliti pastikan adalah apakah dimensi ruangan sebenarnya berpengaruh, atau ada hal lain yang berkaitan dengan lingkungan, seperti suhu atau kelembaban di dalam ruangan.
"Ruang-ruangan ini sering kali dirancang untuk tujuan selain ujian, seperti gimnasium, pameran, acara, dan pertunjukan," kata Bower.
"Poin utamanya adalah ruangan besar dengan langit-langit tinggi tampaknya merugikan siswa dan kita perlu memahami mekanisme otak apa yang berperan, dan apakah hal ini mempengaruhi semua siswa pada tingkat yang sama," sambungnya.
Ini adalah pertanyaan-pertanyaan yang ingin dicoba oleh penelitian di masa depan. Namun diketahui bahwa lingkungan itu penting dan bisa jadi sekolah atau universitas tidak memberikan kesempatan terbaik kepada pelajar untuk sukses jika mengadakan ujian di ruangan yang tidak dirancang khusus.
"Ujian telah menjadi bagian penting dari sistem pendidikan kita selama lebih dari 1.300 tahun, yang membentuk jalur karier dan kehidupan siswa," kata psikolog pendidikan Jaclyn Broadbent dari Deakin University.
"Sangat penting untuk mengenali potensi dampak lingkungan fisik terhadap kinerja siswa dan melakukan penyesuaian yang diperlukan untuk memastikan semua siswa memiliki kesempatan yang sama untuk berhasil," pungkasnya.
(nir/nwk)