.webp)
Orang utan adalah salah satu primata terbesar di dunia yang mendiami hutan hujan tropis Asia Tenggara. Primata satu ini dikatakan yang paling mirip dengan manusia. Tapi berasal dari mana aslinya orang utan ini?
Orang utan merupakan hewan endemik Indonesia dan mencakup wilayah Malaysia (bagian pulau Kalimantan). Di Indonesia, ada empat spesies orang utan yang mendiami Kalimantan Barat Laut, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur Laut, dan Sumatra.
Dilansir dari situs Institut Biologi Kebun Binatang & Konservasi Nasional Smithsonian, secara taksonomi orangutan termasuk ke dalam kelas mamalia, ordo primata, dan famili Hominidae. Sementara genusnya adalah Pongo dan spesiesnya Pongo pygmaeus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Spesies Orang Utan Asli Indonesia
Berikut ini adalah spesies orang utan asli Indonesia, sebagaimana dikutip dari detikNews.
1. Subspesies Pongo pygmaeus pygmaeus (orang utan Kalimantan Barat Laut), yang dapat ditemukan di Serawak (Malaysia) dan Kalimantan bagian barat laut.
2. Subspesies Pongo pygmaeus wurmbii (orang utan Kalimantan Tengah), yang dapat ditemukan di Kalimantan Tengah dan bagian selatan Kalimantan Barat.
3. Subspesies Pongo pygmaeus morio (orang utan Kalimantan Timur Laut), yang bisa dijumpai di Kalimantan Timur (Indonesia) dan Sabah (Malaysia).
4. Spesies Pongo abelii (orang utan Sumatera), yang bisa dijumpai di Pulau Sumatera.
Habitat Orang Utan
Secara habitat, orang utan dapat ditemukan di berbagai tipe habitat mulai dari hutan bakau payau hingga hutan karst batu kapur. Namun yang paling umum, orang utan menghuni tempat yang disebut hutan dataran rendah tropis.
Saat ini, Kalimantan merupakan rumah bagi separuh lahan gambut tropis di dunia. Meskipun hutan rawa gambut ini tidak kaya akan keanekaragaman hayati seperti hutan Kalimantan, hutan ini masih merupakan habitat penting bagi orang utan Kalimantan.
Ekosistem hutan rawa gambut yang unik ini juga merupakan rumah bagi spesies tumbuhan dan hewan yang terspesialisasi dan terancam punah. Wilayah ini memberikan jasa ekosistem yang penting bagi manusia, dan memainkan peran penting dalam siklus karbon dan air global.
Sayangnya, meskipun jumlah pastinya belum diketahui, jumlah orang utan di alam liar telah menurun drastis, menurut laporan yang dilansir dari redapes.org.
Di Sumatra, perhitungan terakhir menunjukkan bahwa jumlah orang utan telah berkurang dari 12.000 ekor pada 1993 menjadi hanya sekitar 6.500 ekor saat ini. Di Kalimantan, diperkirakan hanya tersisa kurang dari 35.000 orang utan.
Fakta Orang Utan
1. Bisa Hidup hingga 60 Tahun atau Lebih
Orang utan yang hidup di alam liar biasanya mempunyai umur sekitar 30 hingga 40 tahun, meski ada juga yang diketahui bisa hidup hingga 60 tahun atau lebih.
2. Memiliki Ciri khas Lengan Panjang
Orang utan memiliki tinggi sekitar 1,5 meter. Salah satu hal yang menarik dari orang utan adalah mereka memiliki lengan yang panjangnya tidak proporsional, mampu menjangkau hingga 2,2 meter.
3. Berstatus Terancam Punah
Saat ini terdapat kurang dari 70.000 orang utan Kalimantan, 14.000 orang utan Sumatra, dan 800 orang utan Tapanuli yang tersisa di alam liar. Karena orang utan ini hanya ditemukan di hutan rawa Kalimantan dan Sumatra, populasi mereka sangat rentan akibat meningkatnya aktivitas manusia yang merugikan.
(faz/faz)
