- 2 Macam Proses Asimilasi 1. Asimilasi tuntas satu arah 2. Asimilasi tuntas dua arah
- 7 Dimensi Asimilasi 1. Asimilasi kultural atau perilaku (akulturasi) 2. Asimilasi struktural 3. Asimilasi marital (perkawinan) 4. Asimilasi identifikasional 5. Asimilasi penerimaan sikap 6. Asimilasi penerimaan perilaku 7. Asimilasi kewarganegaraan
- Akibat Asimilasi
- Contoh Asimilasi
Dalam konsep budaya ada istilah asimilasi. Istilah ini membicarakan relasi antar etnis atau komunikasi dan antara dua komunitas atau individu dengan budaya yang berbeda. Lalu, apa pengertian asimilasi ini?
Dikutip dari artikel yang disusun Khomsahrial Romli dalam jurnal Ijtimaiyya, asimilasi adalah proses berubahnya pola kebudayaan untuk menyesuaikan diri dengan mayoritas.
Dalam arti lain, asimilasi berarti proses sosial yang muncul ketika kelompok manusia memiliki perbedaan budaya, individu sebagai anggota kelompok tersebut saling bergaul secara langsung dan intensif dalam jangka waktu panjang, dan kebudayaan-kebudayaan dari kelompok manusia saling berubah dan menyesuaikan diri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perubahan dalam proses asimilasi terjadi melalui pembauran dengan cara mengurangi berbagai perbedaan yang ada antar individu atau antar kelompok manusia.
Asimilasi ini meliputi usaha-usaha meninggikan satunya tindakan, sikap, dan proses-proses mental tanpa meninggalkan kepentingan dan tujuan bersama.
2 Macam Proses Asimilasi
Asimilasi terjadi melalui 2 proses yang berbeda, yaitu asimilasi tuntas satu arah dan tuntas dua arah. Berikut ini penjelasan lebih lengkap dari dua proses tersebut.
1. Asimilasi tuntas satu arah
Asimilasi tuntas satu arah adalah ketika individu atau kelompok mengambil alih budaya dan jati diri kelompok dominan dan menjadi bagian dari kelompok itu.
2. Asimilasi tuntas dua arah
Asimilasi tuntas dua arah adalah proses dimana dua kelompok etnik atau lebih saling memberikan dan menerima budaya dari kelompok etnik lainnya.
7 Dimensi Asimilasi
Asimilasi memiliki tujuh dimensi. Menurut Milton M.Gordon (1964) dalam buku Assimilation in American Life, perbedaan asimilasi berdasarkan dimensinya adalah sebagai berikut.
1. Asimilasi kultural atau perilaku (akulturasi)
Akulturasi merupakan proses di mana unsur-unsur budaya dari kelompok minoritas secara perlahan diserap oleh masyarakat lokal, menggantikan karakteristik budaya asli mereka.
2. Asimilasi struktural
Asimilasi ini ditandai dengan masuknya kelompok minoritas dalam klub dan lembaga masyarakat bumi.
3. Asimilasi marital (perkawinan)
Asimilasi ini adalah perkawinan antar golongan secara besar-besaran.
4. Asimilasi identifikasional
Asimilasi identifikasional adalah dimensi asimilasi yang berkaitan dengan kemajuan rasa kebangsaan secara eksklusif berdasarkan kelompok mayoritas.
5. Asimilasi penerimaan sikap
Asimilasi penerimaan sikap adalah asimilasi yang terjadi ketika tidak ada prasangka dari kelompok mayoritas.
6. Asimilasi penerimaan perilaku
Asimilasi penerimaan perilaku adalah asimilasi yang terjadi ketika tidak ada diskriminasi dari kelompok mayoritas.
7. Asimilasi kewarganegaraan
Asimilasi kewarganegaraan adalah asimilasi yang tidak berbenturan atau terjadi konflik nilai dan kekuasaan dengan kelompok mayoritas.
Akibat Asimilasi
Asimilasi memberikan pengaruh terhadap individu atau kelompok etnik. Terdapat dua kemungkinan akibat yang ditimbulkan dari proses asimilasi. Akibat pertama adalah kelompok minoritas dapat kehilangan nilai keunikan, lalu menyerupai kelompok mayoritas. Proses ini berarti mayoritas tidak berubah dan kelompok minoritas mendapatkan dampak yang besar.
Akibat kedua asimilasi adalah kelompok minoritas dan mayoritas bercampur secara homogen. Masing-masing kelompok dapat kehilangan nilai keunikannya dan muncullah satu keunikan dari proses pembauran tersebut. Proses munculnya keunikan tersebut dinamakan belanga pencampuran (melting pot).
Contoh Asimilasi
Supaya detikers lebih memahami bagaimana proses asimilasi terjadi, berikut ini beberapa contoh asimilasi di kehidupan nyata pada masyarakat.
- Perpaduan musik India dan Melayu dengan musik Indonesia menjadi musik dangdut.
- Bahasa Indonesia yang berpadu dengan bahasa asing, kemudian menjadi bahasa serapan.
- Penggunaan baju koko di Indonesia yang merupakan pakaian yang sering digunakan oleh warga Tionghoa
- Pakaian pengantin Betawi yang terpengaruh oleh budaya China, Melayu, dan Arab.
- Masyarakat Indonesia yang mempraktikkan budaya valentine.
- Cara makan warga Eropa yang menggunakan sendok dan garpu dilakukan pula oleh sebagian besar warga Indonesia.
- Arsitektur candi di Indonesia yang ada di pulau Jawa dan Bali terpengaruh oleh agama Hindu dan Buddha.
(pal/pal)