Unik! Hewan Ini Berbentuk Mirip Jerapah Tapi Berbadan Zebra, Kok Bisa Ya

ADVERTISEMENT

Unik! Hewan Ini Berbentuk Mirip Jerapah Tapi Berbadan Zebra, Kok Bisa Ya

Devita Savitri - detikEdu
Selasa, 16 Jan 2024 09:00 WIB
Okapi, hewan berkepala jerapah tetapi berbadan seperti zebra.
Okapi, hewan berkepala jerapah tetapi berbadan seperti zebra. Foto: dok. Wonderopolis
Jakarta -

Apakah detikers terbayang jika mendengar atau melihat hewan jerapah dan zebra? Jerapah tentu hewan bertubuh besar dengan leher yang sangat panjang. Sementara zebra, hewan berbentuk seperti kuda tetapi memiliki corak khas bergaris hitam-putih di sekujur tubuhnya.

Lalu, bagaimana bila kedua hewan tersebut digabungkan menjadi satu? Keduanya akan menjadi hewan baru bernama okapi!

Mengenal Okapi

Dikutip dari Wonderopolis, okapi adalah kerabat zebra sehingga memiliki kaki yang bergaris hitam putih. Namun dibandingkan zebra, hewan langka ini berkerabat paling dekat dengan jerapah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk itu, kepala okapi sangat mirip dengan jerapah tetapi tidak memiliki leher dan badan setinggi jerapah. Okapi yang sudah dewasa tingginya sekitar lima kaki (1,5 meter) dengan berat 770 pon (349 kilogram).

Lalu mengapa mereka tidak memiliki leher panjang seperti jerapah? Jawaban yang paling mendasar adalah karena keduanya hidup di lingkungan yang berbeda.

ADVERTISEMENT

Setiap hal yang diciptakan Tuhan pasti memiliki fungsinya masing-masing, begitupun kaki dan leher panjang jerapah yang berfungsi membantu hewan tersebut untuk meraih makanan dari pohon tinggi di sabana. Sementara makanan okapi tidaklah tinggi dan lebih dekat dengan tanah.

Semua okapi yang ada di Bumi hidup di wilayah yang sama yakni di hutan hujan Republik Demokratik Kongo (DRC). Di hutan lebat ini, okapi tidak perlu pergi jauh mencari makanan karena mereka memakan dedaunan dari dahan terdekat, tanah liat, dan kayu bakar.

Hewan Pemalu

Cara termudah untuk bertemu dengan Okapi adalah mengunjungi kebun binatang, salah satunya di The Maryland Zoo Amerika Serikat. Karena di alam liar, hewan ini sangatlah pemalu dan kerap bersembunyi ketika mengetahui ada manusia yang datang.

Tubuh mereka gelap sehingga sulit dilihat dalam cahaya yang redup. Meskipun kaki mereka bergaris hitam putih, nyatanya hal ini membantu mereka menyatu dengan cahaya yang menyinari dahan pohon.

Sebuah fakta menyebutkan bila okapi sangat pandai bersembunyi, sehingga tidak ditemukan para ilmuwan hingga tahun 1901. Bahkan penduduk asli DRC jarang melihat okapi dan kerap melihat ketika hewan itu terperangkap dalam perangkap pemburu.

Karena hal ini, para ilmuwan kesulitan untuk mengukur populasi okapi yang masih ada di Bumi. Saat ini, mereka memperkirakan jumlahnya sekitar 4.500 hewan.

Fungsi Menarik Tubuh Okapi

Sulit ditemukan oleh manusia, hewan ini menariknya mudah menemukan satu sama lainnya. Garis-garis di tubuh mereka dianggap membantu okapi muda mengikuti ibu mereka melewati lebatnya hutan hujan.

Tidak hanya itu, mereka juga memiliki telinga yang unik dengan kemampuan mendengar yang luar biasa. Mereka mampu mendengar suara yang datang dari berbagai arah secara bersamaan.

Okapi jantan juga memiliki tanduk pendek di kepalanya sedangkan okapi betina memiliki benjolan kecil di kepalanya yang membuat mereka semakin mirip dengan jerapah.

Sayangnya, kini okapi terdaftar sebagai spesies hewan yang terancam punah karena populasinya yang rendah. Meskipun begitu, berbagai upaya untuk melindungi habitat mereka terus digerakkan.

Nah itulah, tentang okapi sepupu zebra dan jerapah. Apakah kamu pernah melihatnya secara langsung detikers?




(det/faz)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads