.webp)
Majas adalah gaya bahasa yang pengungkapannya berupa kiasan, ibarat, maupun perumpamaan yang bertujuan untuk memperindah sebuah makna dan pesan pada suatu kalimat.
Secara umum, majas sendiri dibagi menjadi beberapa jenis, yakni majas perbandingan, majas pertentangan, majas sindiran dan majas penegasan. Berdasarkan pengelompokan keempat majas tersebut, terdapat suatu majas yang digunakan dalam menyebut merek barang dan dikenal sebagai majas metonimia.
Pengertian Majas Metonimia
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Majas metonimia adalah salah satu majas perbandingan dalam gaya bahasa yang menggunakan kata-kata untuk menyatakan perbandingan antara dua hal. Perbandingan ini dapat memberikan kesan dan pengaruh yang berbeda kepada pendengar dan pembaca sebagaimana yang dikutip dari Buku Pintar Majas, Pantun, dan Puisi karya Ulin Nuha Masruchin.
Terkait itu, dalam buku Ultralengkap Peribahasa Indonesia, Majas, Plus Pantun, Puisi, dan Kata Baku Bahasa Indonesia karya Nur Indah Sholikhati dijelaskan bahwa majas metonimia merupakan salah satu gaya bahasa yang digunakan untuk menyebutkan merek atau istilah yang merujuk pada benda lain yang masih umum.
Ciri-ciri Majas Metonimia
Mengutip dari laman CNN Indonesia, berikut adalah beberapa ciri-ciri dari majas metonimia.
Gaya bahasa yang digunakan menggunakan istilah tertentu, seperti merek, label, ciri khas, jenis, dan lainnya, sebagai pengganti nama benda atau barang.
Ada keterkaitan antara kata benda dan kata penggantinya, yang sering kali merupakan label atau merek yang sudah dikenal oleh banyak orang.
Terdapat hubungan kontiguitas ruang dan waktu.
Contoh Majas Metonimia
Mengutip dari sumber buku Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) dan Pembentukan Istilah yang disusun oleh Tim Bhuana Ilmu Populer, dan beberapa sumber sebelumnya, berikut adalah contoh dari penggunaan majas metonimia.
Ia terbang bersama Sang Garuda menuju Surabaya (Garuda adalah nama pesawat).
Setelah makan, Jono meminum segelas Aqua (Aqua adalah merek dagang air mineral).
Merek sering kemana-mana mengendarai Supra (Supra adalah merek dagang sepeda motor)
Ibu guru sedang menegur muridnya setelah ketahuan menghisap Jarum (Jarum adalah merek dagang rokok)
Kapal Api memang nikmat jika diseduh sore-sore begini (Kapal Api adalah merek daghang mie instan)
Setiap menonton televisi, ia kakek tidak lupa menyiapkan Dua Kelinci favoritnya (Dua Kelinci adalah merek dagang camilan)
Pak Hari pergi ke Malang dengan mengendarai Kijang (Kijang adalah merek dagang mobil)
Kakek selalu mengendarai Honda saat pergi ke sawah
Saat sakit kepala, Ayah memintaku membelikan Bodrex di apotek (Bodrex adalah merek dagang obat)
Mbok Darmi memasukkan rinso ke dalam mesin cuci agar pakaian bersih dan wangi. (Rinso adalah merek dagang detergen)
Di cuaca yang panas seperti sekarang, jangan lupa untuk mengoleskan vaseline agar kulit tidak cepat kering. (Vaseline adalah merek dagang body lotion)
Semua peserta Ujian Nasional 2020 itu menggunakan Greebel (Greebel adalah merek dagang alat tulis)
Minuman es buah paling enak jika diberi sedikit marjan (Marjan merupakan merek dagang sirup)
(nwy/nwy)
