Majas sinisme adalah salah satu jenis majas sindiran. Sesuai namanya, majas ini digunakan untuk menyindir atau memberi ungkapan kasar kepada seseorang atau sesuatu.
Majas ini seringkali mengandung kata-kata kasar untuk meluapkan emosi seseorang. Jadi, apa detikers ingin tahu apa saja contoh majas sinisme? Simak uraian di bawah ini sampai akhir.
Apa Itu Majas Sinisme?
Majas sinisme adalah majas yang bisa mengungkapkan kata sindiran secara kasar dan umumnya digunakan untuk mengkritik atau mencemooh sesuatu baik berupa ide, maksud, atau rencana, sebagaimana dikutip dari buku Ultralengkap Peribahasa Indonesia oleh Nur Indah Sholikhati.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip dari buku Siap Hadapi Detik-Detik UN oleh Amin Mustofa, majas sinisme merupakan majas yang menyindir seseorang atau sesuatu secara langsung. Dalam penggunaannya, majas sinisme ini dianggap kasar karena mengandung pandangan atau sikap yang cenderung mengejek.
Ciri-Ciri Majas Sinisme
Setelah mengetahui definisi mengenai apa itu majas sinisme, maka dapat dipahami bahwa majas sinisme termasuk dalam jenis majas sindiran. Tentu majas ini digunakan untuk menyindir sesuatu atau seseorang yang dianggap rendah. Agar lebih bisa mengidentifikasi seperti apa majas sinisme tersebut, detikers dapat menyimak ciri-cirinya di bawah ini:
- Mengandung unsur sindiran terhadap sesuatu yang dibahas
- Terkadang menggunakan kata-kata kasar
- Menggunakan kosakata yang kurang sopan
- Digunakan untuk mengkritik terhadap sesuatu yang dianggap tidak benar
- Digunakan untuk menyindir secara langsung
- Mengandung unsur ejekan
Contoh Majas Sinisme
Berikut ini daftar contoh majas sinisme yang telah detikEdu rangkum:
- Mulutku tak lagi sudi bicara denganmu
- Mual perutku melihat kemunafikanmu
- Dia itu sangat pelit, tidak mau berbagi dengan sesama
- Tak berkata pun aku sudah bosan mendengarkan ocehanmu
- Perkataanmu tidak terlalu santun, tidak pantas diucapkan oleh seorang terpelajar sepertimu
- Lama-lama aku jadi gila melihat tingkahmu
- Merdu sekali suaramu, sampai memecahkan gendang telingaku
- Bau mulutmu sungguh memabukkan
- Apakah dia tak punya hati? Teganya dia meninggalkan istrinya
- Melihat wajahmu saja aku sudah muak
- Cukup disini saja, ucapanmu hanya karangan belaka
- Apa yang kau lakukan itu tindakan bodoh
- Muak aku melihatmu terus berdiri disitu
- Rasanya ingin kupatahkan lehermu jika kejadian ini berlanjut
- Perbuatanmu sangat memalukan
- Kamu sudah pandai, tak perlu meminta nasihat dari orang seperti ku
- Berbagai jenis buku sudah kamu baca, tetapi jelek benar hasil ujianmu
- Dasar rakus, sarapan dua pirin langsung habis
- Bodoh kau, ulangan mudah saja tidak bisa mengerjakan
- Muntah aku melihatmu yang tak pernah berubah
- Anda benar-benar hebat hingga pasir di gurun bisa anda hitung
- Suaramu tidak enak didengar
- Dasar perut karet, nasi satu bakul ludes
- Suaramu begitu merdu, ocehanmu menggatalkan telinga
- Perilakumu menjengkelkan semua orang
- Dengan sifatmu yang malas semoga kamu mendapat pekerjaan bagus
- Kamu terlihat sangat kampungan memakai baju itu
- Jangan menyanyi lagi suaramu merusak dunia
- Itukah yang dinamakan bekerja
- Sikapmu yang diam itu membuatku frustasi
- Kecerdasan manajer baru membuat kami merasa bodoh
- Sejak kedatangan orang alim itu, banyak pemuda menunjukkan kenakalannya
- Pintar sekali dia memasak, sampai gosong begini
- Disiplin sekali kamu, jam sebelas siang baru masuk kantor
- Tulisanmu terlalu bagus sampai tidak bisa dibaca
- Kamu adalah gadis yang menyihir seluruh jagad dengan kecantikanmu
- Mengaku pintar, tetapi mengapa kau harus bertanya kepadaku
- Walaupun mandi 4 kali sehari, tetap saja kamu bau prengus
- Tulisanmu seperti dokter, makanya sulit dibaca
- Tiap kali datang, pasti kau meminjam uang kepadaku
- Aku malas duduk dekatmu, kamu bau mulut
- Barang murahan seperti itu kok dipamerkan
- Hentikan bujuk rayumu karena hanya membuatku sakit
- Perannya sangat besar hingga tak ada satupun kebijakan kontroversi lahir
- Kecepatannya mengambil keputusan sering membingungkan anak buah
- Biar mampus kau disambar geledek
- Cih, pergi kau dari sini
- Hai babi, mengapa kamu datang lagi?
- Suaramu keras sekali sampai telingaku berdenging
- Dasar keras kepala, sulit diberi nasihat
- Orang tuamu kerja banting tulang, kau hanya bermalas-malasan
- Wajahmu cantik tapi tidak dengan sikapmu
- Datang terlambat setiap hari, sungguh anak teladan
- Cita-citanya tinggi tetapi tidak pernah belajar
- Nafasmu bau naga, apa kamu tidak pernah gosok gigi
Nah, itu dia 55 contoh majas sinisme yang bisa kamu jadikan inspirasi. Ingat, gunakan majas ini dengan bijak, ya.
(pal/pal)