Tahun baru menjadikan lembaran baru untuk memulai hidup. Alasan inilah yang membuat banyak orang menuliskan mimpi-mimpinya dalam resolusi tahun baru.
Resolusi tahun baru biasanya berisi tujuan yang ingin dicapai seseorang dalam satu tahun. Baik lulus di PTN impian atau ingin pola hidup yang lebih sehat, semua bisa kamu tulis dalam resolusi tahun baru.
Tak jarang juga, resolusi ini hanya bertahan di awal tahun. Apa kamu pernah merasa demikian? Jika iya, yuk intip tujuh tips bikin resolusi tahun baru anti gagal dari Massachusetts Institute of Technology (MIT).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
7 Tips Bikin Resolusi Tahun Baru Anti Gagal
1. Mimpilah yang Besar
Jangan takut punya tujuan yang besar. Ingin berkompetisi di maraton atau triathlon? Atau mulai belajar bahasa Mandarin? Dengan ketekunan, dorongan, dan dukungan, kamu bisa melakukannya.
Tujuan ambisius sering kali menginspirasi orang lain di sekitar. Dengan ini, akan ada banyak orang yang mendukungmu.
Beberapa orang akan dengan senang hati membantu mewujudkan impianmu dengan cara-cara praktis, misalnya dengan berlatih bersama atau mengerjakan tugas-tugas.
2. Pecahkan Impian Besar Menjadi Langkah Kecil
Setelah merancang mimpi yang besar pecahkan mimpi itu menjadi langkah-langkah kecil. Langkah-langkah kecil ini berisi aksi yang perlu kamu lakukan untuk mencapai tujuan.
Buatlah daftar dari langkah kecil tersebut. Bagilah pekerjaan-pekerjaan sulit menjadi beberapa item baris yang lebih kecil, dan nikmati menyelesaikan tugas-tugas mudah terlebih dahulu.
3. Refleksi Diri
Perubahan itu baik, tetapi, pikirkan lagi perlukah kamu melakukan perubahan yang besar. Sampai kamu memahami mengapa kamu tetap berpegang pada kebiasaan dan rutinitas lama, mungkin akan sulit untuk mengumpulkan cukup energi dan kemauan untuk mengambil jalan menuju perubahan.
Perilaku tidak sehat seperti makan berlebihan dan terlalu lama bermain handphone mempunyai akibat dan kerugian yang langsung terasa. Jadi, saat kamu mempertimbangkan perubahan, luangkan waktu untuk memikirkannya secara matang.
4. Komitmen
Jadikan diri lebih bertanggung jawab melalui janji tertulis atau lisan kepada orang yang tidak ingin kamu kecewakan. Itu akan mendorong kamu untuk bekerja keras melewati titik-titik sulit.
Kamu dapat membuat janji kepada teman, saudara, atau orang tua. Ingin lebih banyak dukungan? Unggah janji di media sosial atau cari orang-orang yang memiliki tujuan yang sama secara online.
5. Beri Penghargaan
Jangan menunggu sampai garis akhir untuk menyebut diri kamu pemenang. Contohnya jika kamu bertujuan untuk merubah pola hidup yang sehat, kamu tidak perlu menunggu sampai perubahan terlihat pada tubuhmu.
Perubahan kesehatan sering kali bersifat bertahap. Dorong dirimu untuk terus melakukannya dengan berhenti sejenak untuk mengakui keberhasilanmu. Nyalakan lagu favoritmu setiap kali mencapai 5.000 langkah atau minta keluarga dan teman untuk menyemangati.
6. Belajar dari Masa Lalu
Setiap kali kamu gagal melakukan perubahan, anggaplah itu sebagai langkah menuju tujuan. Mengapa? Karena setiap usaha adalah sebuah pembelajaran.
Saat menemukan hambatan, luangkan waktu sejenak untuk memikirkan apa yang berhasil dan tidak. Mungkin kamu menerima tantangan yang terlalu besar? Jika ya, kurangi tantangan atau pecahkan tantangan besar menjadi langkah-langkah yang lebih kecil.
7. Bersyukurlah Atas Apa yang Berhasil Kamu Lakukan
Tak perlu mengejar kesempurnaan. Selama kamu berkomitmen pada tujuanmu, kamu akan menjadi pemenang.
Jika target kamu di hari Selasa adalah berolahraga selama 30 menit namun hanya menyisihkannya dalam 10 menit, bersyukurlah karenanya. Aktivitas apapun selalu lebih baik daripada tidak sama sekali.
Nah detikers, siap buat resolusi tahun baru?
(nir/nwk)