BMKG: 3 Zona Aktif Gempa di Jawa Barat Terpantau Sejak 1-9 Desember

ADVERTISEMENT

BMKG: 3 Zona Aktif Gempa di Jawa Barat Terpantau Sejak 1-9 Desember

Novia Aisyah - detikEdu
Senin, 11 Des 2023 10:30 WIB
Ilustrasi gempa bumi (iStock)
Foto: Ilustrasi gempa bumi (iStock)
Jakarta -

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat ada tiga zona aktif gempa di Jawa Barat sejak 1 November hingga 9 Desember 2023. Ketiga zona aktif yang dimaksud adalah zona aktivitas gempa swarm di Kecamatan Pamijahan, Leuwiliang & Nanggung Kabupaten Bogor, lalu ada zona Cianjur, dan zona sesar Garut selatan (Garsela) yang memicu gempa di Garut-Bandung.

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono menunjukkan melalui unggahan Twitter dan Instagram miliknya, peta seismisitas Jawa Barat dalam rentang 1 November-9 Desember 2023.

Tiga Zona Aktif Gempa di Jabar

1. Zona Aktivitas Gempa Swarm di Kecamatan Pamijahan, Leuwiliang & Nanggung Kabupaten Bogor

Tercatat telah terjadi 32 gempa swarm dengan kekuatan terkecil M1,8 dan terbesar M4,0. Selain itu juga ada 3 gempa yang dirasakan dengan magnitudo M3,0-4,0 hingga beberapa rumah mengalami kerusakan ringan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Melalui cuitan pada (9/12/2023), Daryono menjelaskan sejak 6-9 Desember pagi ada 25 kali gempa. Magnitudo terkecil yang dirasakan adalah 2,0 dan terbesar 4,0 dengan dirasakan warga sebanyak 3 kali.

Menurutnya, aktivitas gempa swarm di zona ini serupa dengan yang terjadi pada Agustus 2019. Pada saat itu terjadi 673 kali gempa signifikan M > 5,0 sebanyak 22 kali. Adapun pada waktu itu guncangan yang dirasakan sebanyak 56 kali.

ADVERTISEMENT

2. Zona Cianjur (Sesar Cugenang)

Pada zona CIanjur terjadi 12 kali gempa. Enam gempa di antaranya dirasakan dengan kekuatan magnitudo M2,0 hingga M2,9.

Pada tanggal (5/12/2023), ada 1 gempa dengan M2,5 yang dirasakan. Kemudian, pada (7/12/2023) terdapat 2 kali gempa yang dirasakan dengan M2,8 dan M2,7 serta 1 gempa yang tak dirasakan dengan kekuatan M1,9.

3. Zona Sesar Garut Selatan (Garsela)

Zona Sesar Garsela memicu gempa di Kabupaten Garut-Kabupaten Bandung sebanyak 8 kali. Kisaran magnitudonya adalah M2.1 sampai M2.7 yang beberapa di antaranya dirasakan.




(nah/nwk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads