.webp)
Dalam ilmu matematika pasti detikers familiar dengan suatu bilangan prima. Tapi tahukah kamu bahwa ternyata ada bilangan prima terbesar yang pernah ditemukan. Berapa angkanya ya?
Bilangan prima adalah bilangan yang hanya dapat dibagi rata oleh angka 1 atau oleh bilangan itu sendiri, seperti angka 3 dan 7.
Untuk diketahui, ternyata pencarian bilangan prima terbesar telah dicari selama lebih dari 2000 tahun, tepatnya sejak era matematikawan Yunani kuno Euclid, sebagaimana dikutip dari Live Science.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Diketahui setidaknya sejak zaman Euclid di Yunani kuno bahwa ada bilangan prima yang tak terhingga," ucap Thomas Kecker, ahli matematika dari Universitas Portsmouth.
"Menemukan bilangan prima yang semakin besar menjadi sebuah pencarian bagi banyak ahli matematika," tambahnya.
Menurut studi dari University of Houston, bilangan prima menjadi unsur penyusun utama dalam matematika dan sesuai teorema dasar aritmatika bahwa setiap bilangan yang lebih besar dari 1 adalah bilangan prima atau kelipatannya.
"Bilangan prima adalah atom dari teori bilangan," ujar Kecker.
Bilangan Prima Terbesar Ada 24 Juta Digit Lebih
Saat ini bilangan prima terbesar yang diketahui adalah 2^(82,589,933)-1. Bilangan tersebut dihitung dengan cara mengalikan angka 2 itu sendiri sebanyak 82,589,933 kali lalu dikurangi 1.
Hasil dari perhitungan bilangan itu adalah sebesar M82589933, yang memiliki jumlah 24,862,048 digit. Jumlah digit tersebut telah mengalahkan rekor jumlah digit sebelumnya dengan 1,5 juta digit lebih banyak, sebagaimana dilansir dari situs Universitas Nebraska Lincoln.
M82589933 adalah bilangan prima Mersenne, sejenis bilangan yang diambil dari nama biksu Perancis Marin Mersenne. Ia telah menyelidiki bilangan ini lebih dari 350 tahun yang lalu.
Cara Menghitung Bilangan Prima Terbesar
Menurut Great Internet Mersenne Prime Search (GIMPS), bilangan prima Mersenne dapat dihitung dengan cara mengalikan angka 2 dengan dirinya sendiri beberapa kali lalu dikurangi 1.
GIMPS adalah proyek komputasi terdistribusi di mana sekelompok sukarelawan menjalankan perangkat lunak di latar belakang komputer mereka untuk memecahkan masalah secara kolektif untuk menemukan bilangan Mersenne.
GIMPS didirikan pada tahun 1996 dan menjadi proyek yang masih berjalan sampai sekarang.
"Kelompok GIMPS telah berhasil menemukan 17 bilangan prima Mersenne," kata Curtis Cooper, matematikawan dari University of Central Missouri.
Cooper dan rekan-rekannya telah menemukan empat bilangan prima Mersenne dan semuanya adalah bilangan prima terbesar.
M82589933 ditemukan pada 7 Desember 2018 oleh komputer dari Patrick Laroche di Florida setelah 12 hari melakukan komputasi tanpa henti. Kini GIMPS sudah melakukan sekitar 4 juta miliar kalkulasi per detik.
"Bahkan dengan algoritma tercanggih dan superkomputer terbaru, pengujian bilangan prima dapat melampaui umur manusia," ungkap Kecker lagi.
Setelah bertahun-tahun para ahli matematika menemukan strategi untuk mengetahui bilangan prima Mersenne dengan metode yang lebih cepat.
Hingga tahun 2018, GIMPS telah menemukan bilangan prima Mersenne yang baru setiap dua tahun sekali, namun sejak itu sudah tidak ditemukan lagi.
(faz/faz)
