Gunakan Teknologi Modern, 11 Situs Kuno yang Misterius Berhasil Terungkap

Workers carry mummified cats outside the tomb of Khufu-Imhat, at the Saqqara area near its necropolis, in Giza, Egypt November 10, 2018. REUTERS/Mohamed Abd El Ghany — Foto: Dok. REUTERS/Mohamed Abd El Ghany

Jakarta - Pandangan kita terhadap sejarah kuno seringkali diselimuti oleh misteri yang tampaknya belum terpecahkan. Namun, selama bertahun-tahun, sejarawan terus mengumpulkan informasi baru dan arkeolog yang menemukan artefak di situs-situs kuno terus memberikan lebih banyak informasi dengan bantuan teknologi yang terus berkembang ini.

Melansir dari laman WorldAtlas, berikut adalah 11 situs kuno yang misterinya terungkap oleh bantuan teknologi modern.

Situs Kuno yang Terungkap Melalui Teknologi

1. Beton Romawi

Tanpa menerapkan ilmu matematika tingkat lanjut, bangsa Romawi mampu menciptakan kekaisaran megah dengan jalan dan saluran air dari beton Romawi yang komposisinya masih sulit diketahui oleh para ilmuwan.

Setelah berabad-abad, pada Januari 2023 ilmuwan dari MIT dan Harvard berhasil memecahkan rahasia beton Romawi. Diketahui Bangsa Romawi saat itu menggunakan campuran kapur, batuan vulkanik, dan air membuktikan keawetannya karena memberikan kemampuan "penyembuhan diri" pada tingkat mikroskopis sehingga sangat tahan terhadap erosi dan keausan.

2. Monster Tully

Fosil Monster Tully pertama kali ditemukan pada tahun 1958 Mazon Creek di AS dengan keadaan yang aneh dan membuat perdebatan besar oleh para ilmuwan, ada yang menganggap ini sebagai hewan vertebrata dan ada yang menganggapnya sebagai hewan invertebrata.

Hingga pada tahun 2016, penelitian mengonfirmasi bahwa ini adalah invertebrata berusia 307 juta tahun, mirip dengan ikan tanpa rahang seperti lamprey. Kabarnya, penelitian ini pun masih dilakukan demi mempelajari fosil ini lebih lanjut.

3. Koin Romawi di Jepang

Dengan ditemukannya koin Romawi di Jepang, ini mengungkapkan bahwa jangkauan perdagangan Romawi menjangkau begitu luas bahkan hingga kawasan Asia Timur. Penemuan koin ini pun mengonfirmasi hubungan perdagangan antara Kekaisaran Romawi dan Tiongkok melalui Jalur Sutra.

Diketahui koin-koin tersebut keluaran dari 300-400 M dengan gambar Konstantinus Agung mengungkapkan hubungan perdagangan yang lebih kompleks di masa lalu.

4. Mekanisme Antikythera, Komputer Tertua di Dunia

Pada tahun 1901 Mekanisme Antikythera yang berasal dari Era Romawi ditemukan pada kapal karam di Yunani. Saat ditemukan, benda ini menyerupai roda gigi pada mesin atau roda, ini membuat ilmuwan kesulitan mengidentifikasinya.

Namun setelah diidentifikasi, ternyata ini adalah sebagai kalkulator astronomi yang membantu memetakan bintang-bintang dan mengukur jarak antara planet-planet dan dikenal sebagai komputer tertua di dunia.

5. Banyak Kamar Piramida Khufu

Meskipun Piramida Giza dan Lembah Para Raja menjadi temuan yang paling menonjol, namun penelitian terbaru dengan pemindaian termografi inframerah dan museografi menunjukkan adanya kemungkinan kamar tersembunyi di Piramida Khufu di Kairo.

Jika pemindaian ini dilakukan dengan akurat, maka ini dapat mengungkapkan misteri area yang sebelumnya belum terjamah. Hal ini pun menyoroti peran teknologi canggih dalam mengungkap sejarah. Jika bukan karena teknologi canggih ini, bagian-bagian piramida ini kemungkinan besar akan tetap menjadi misteri.

6. Parfum Kuno

Selama berabad-abad, orang kaya dan berkuasa di era kuno telah menghabiskan banyak uang untuk mendapatkan parfum terbaik. Meskipun menarik, para ilmuwan tidak tahu bagaimana parfum kuno dibuat. Namun, sebuah botol parfum Romawi yang ditemukan di vila Spanyol di Seville mengungkapkan fakta yang membuat menjawab rasa penasaran para ilmuwan. Setelah diteliti, diketahui bahwa parfum kuno terbuat dari serangga, lemak hewani, bunga, dan daun yang menghasilkan aroma manis.

7. Sumur Puquios

Wilayah Nazca di Peru, yang dikenal sebagai Garis Nazca, menampilkan alam yang misterius yang dibuat oleh manusia purba ribuan tahun lalu. Selain Garis Nazca, lubang spiral yang awalnya membingungkan di wilayah ini telah terungkap sebagai sumur pertanian melalui gambar satelit, hal ini turut menunjukkan tingkat kemajuan masyarakat Nasca.

8. Penemuan Ulang Ubar di Gurun Oman

Kota Ubar sebelumnya dianggap sebagai mitos yang tenggelam dalam gurun pasir. Namun, hasil tangkapan satelit menunjukan daerah tandus dan terpencil yang diduga sebagai Rub'al Khali di Oman.

Penemuan ini mengubah keraguan dan penghinaan menjadi kepercayaan tentang keberadaan Kota Ubar yang sebelumnya dianggap hanya mitos. Penemuan ini memberikan harapan baru untuk memahami sejarah dan kebudayaan Ubar, meskipun penelitian tambahan diperlukan.

9. Sisir Kanaan Kuno

Pada tahun 2016, ditemukan Sisir Kanaan Kuno berusia hampir 4.000 tahun dengan sebuah kalimat. Pada tahun 2022 kalimat tersebut terungkap berasal dari bahasa Kanaan yang mengungkapkan pesan sederhana tentang mengusir kutu rambut dan janggut.

Adapun pesan tersebut, yakni "Semoga gading ini bisa membasmi kutu rambut dan janggut." Temuan ini pun menjadi terobosan dalam memahami bahasa kuno yang menggunakan alfabet fonetik.

10. Kalender Maya

Banyak teori dan konspirasi tentang kalender Maya yang misterius. Namun, penelitian lebih lanjut telah membawa kemajuan dalam pemahaman aspek rumit kalender Maya, termasuk memecahkan misteri tentang hitungan 819 hari yang terkait dengan periode sinodik planet-planet yang diamati oleh suku Maya. Penemuan ini membantu menjelaskan pemahaman mendalam suku Maya tentang astronomi dan tata surya.

11. Penetapan Warga di Kepulauan Ryukyu

Kepulauan Ryukyu yang terletak di Samudra Pasifik Barat di antara selatan Jepang dan timur Cina diperkirakan telah dihuni sejak Zaman Es terakhir, yakni sekitar 35.000 tahun yang lalu. Meskipun sebelumnya dianggap sebagai kesalahan, analisis 138 pelampung dengan chip pelacak dan mengikuti pergerakannya di seluruh lautan menunjukkan bahwa migrasi ke pulau ini dilakukan dengan sengaja.