Arkeolog Temukan Harta Karun Berusia Hampir 2.000 Tahun di Turki, Apa Isinya?

ADVERTISEMENT

Arkeolog Temukan Harta Karun Berusia Hampir 2.000 Tahun di Turki, Apa Isinya?

Nimas Ayu - detikEdu
Kamis, 19 Okt 2023 09:00 WIB
Harta karun kosmetik di Turki
Foto: Doc. Via India Today
Jakarta -

Para arkeolog telah berhasil menemukan harta karun di kota Aizanoi, yang terletak di wilayah Anatolia Barat bagian dalam, 48 kilometer Barat Daya Provinsi Kutahya. Harta karun ini diketahui berusia hampir 2.000 tahun dan berada di situs galian bekas kota Romawi kuno.

Dilansir dari Anadolu Agency, kota ini terkenal dengan Kuil Zeus yang terdaftar dalam Daftar Sementara Warisan Dunia UNESCO tahun 2012.

Menurut Profesor Gokhan Coskun kepala Departemen Arkeologi Dumlupinar, penggalian situs dilakukan sebagai kerja sama antara Kegubernuran Kutahya dan Universitas Dumlupinar di sebelah timur Kuil Zeus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penemuan Kosmetik dan Perhiasan

Para arkeolog menemukan sisa-sisa toko kosmetik dan perhiasan yang mencapai usia 2.000 tahun di pasar kota kuno. Sisa-sisa tersebut berupa serangkaian produk kosmetik, seperti blush on atau pemerah pipi, eyeshadow, botol parfum, perhiasan, dan aksesori rambut.

"Kami mengetahui bahwa toko tersebut menjual parfum, perhiasan, dan produk riasan," kata Coskun dikutip dari India Today.

ADVERTISEMENT

"Kami menetapkan bahwa tempat yang kami temukan seluruhnya adalah toko yang menjual produk kosmetik, seperti parfum, perhiasan, dan bahan rias. Saat penggalian di sini kami menemukan banyak sekali botol parfum. Selain itu ada juga barang perhiasan dan berbagai macam manik-manik seperti jepit rambut dan kalung wanita," imbuhnya.

Coskun juga menegaskan warna dominan pada produk kosmetik yang ditemukan adalah warna merah dan merah muda dengan pigmen riasan dalam 10 warna berbeda.

Penemuan di Aizanoi ini memberikan wawasan baru mengenai praktik penyimpanan unik pada zaman tersebut. Coskun menjelaskan bahwa orang Romawi masa itu menyimpan blush on dan eyeshadow di dalam cangkang tiram yang juga ditemukan pada situs tersebut.

"Kami tahu bahwa orang Romawi kuno menyimpan blush on dan eyeshadow di dalam cangkang tiram dan kami menemukan banyak cangkang tiram di toko tempat kami melakukan penggalian," jelasnya.

Penggalian di Kutahya

Penggalian yang dilakukan ini menunjukkan adanya beberapa tingkat pemukiman di kota sejak 3.000 SM dan direbut oleh Kekaisaran Romawi pada 133 SM.

Dilansir dari Daily Mail, para arkeolog Turki telah mengambil alih dari Institut Arkeologi Jerman sebelumnya yang telah menemukan sebuah teater, lima jembatan, dan dua pemandian umum pada tahun 1970.

Kemudian para arkeolog Turki melanjutkan pekerjaan pada situs kuno tersebut sejak tahun 2011 dan tahun ini penggalian situs dialihkan ke Direktorat Museum Kutahya.




(faz/faz)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads