Penelitian menunjukkan bahwa rasa ingin tahu bisa memberi banyak manfaat seperti meningkatkan daya ingat, kreativitas, hingga kondisi pemikiran yang berharga. Bagaimana dengan rasa ingin tahu yang terlalu tinggi seperti kepo?
Seorang psikoterapis yang berbasis di Southern Illinois, Jennifer Gerlach, LCSW, mengatakan perasaan ingin tahu yang tinggi umumnya berkaitan dengan perasaan aman.
Sebab, jika orang merasa aman dalam sebuah lingkungan dan situasi, ia akan merasa bebas untuk melakukan apapun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita mempunyai banyak hambatan untuk merasa aman dan merasa ingin tahu. Pengalaman traumatis atau kecemasan yang berulang dapat menempatkan kita pada ruang di mana sistem ancaman menjadi sangat aktif sehingga menyulitkan kita untuk mengakses dorongan kita untuk melakukan penemuan," ucap Gerlach, dikutip dari Psychology Today.
Rasa Ingin Tahu Bisa Melindungi Kecemasan & Depresi
Psikoterapis yang berspesialisasi dalam psikosis, gangguan mood, dan kesehatan mental dewasa muda tersebut mengungkapkan bahwa apabila hambatan itu terus menguasai, maka bisa kehilangan minat dalam beraktivitas yang merupakan gejala khas depresi.
Namun, depresi dan kecemasan bukan hal yang terus bertahan. Sebab, sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa rasa ingin tahu justru dapat menjadi faktor pelindung terhadap kecemasan dan depresi.
Adapun cara untuk meningkatkan rasa ingin tahu adalah adanya intervensi kreatif yang bisa memberikan banyak manfaat bagi seseorang.
Latihan Kreativitas untuk Membangkitkan Rasa Kepo Terhadap Ilmu
Faktanya, rasa ingin tahu tidak sering dibahas sebagai alat terapi utama. Namun, banyak terapis yang memanfaatkannya.
"Sebagai seorang psikoterapis, ruang kantor saya dirancang untuk mendorong ayunan tempat tidur gantung untuk diduduki klien saya, peti harta karun berisi berbagai benda, dan perlengkapan seni," kata Gerlach.
Menurutnya, hal itu bisa menjadi pertimbangan terapis untuk membuat lingkungan terapi yang nyaman. Dalam hal ini, setiap terapis diketahui memang memiliki gaya sendiri untuk menciptakan ruangan nyamannya serta untuk menumbuhkan kreativitas.
Cara Menumbuhkan Rasa Ingin Tahu
1. Mengingat kembali kebahagiaan masa kecil
Setiap orang memiliki kenangan masa kecil yang tidak terlupakan, misalkan bermain layang-layang. Dengan mengingat kenangan menyenangkan dari masa kecil maka dapat menumbuhkan rasa ingin tahu dalam diri.
2. Melakukan sesuatu yang tak terduga
Rutinitas dalam diri sehari-hari bisa menjadi penghalang diri sendiri. Oleh karena itu cobalah melakukan sesuatu hal yang baru dan tidak terduga. Misal mengambil rute berbeda saat pergi atau pulang bekerja, dan sebagainya.
3. Memilih sesuatu secara acak dan mempelajarinya
Banyak dari orang yang tidak percaya diri dengan pilihan minatnya yang tidak biasa di masa lalu karena merasa tidak yakin dan ragu. Keingintahuan tidak hanya sekadar mempelajari hal-hal yang biasa. Meski sudah dewasa, seseorang tetap perlu mempelajari sesuatu yang lebih luas karena di dunia ini ada banyak hal untuk dikagumi.
4. Ajukan pertanyaan
Terkadang setiap orang memiliki pertanyaan yang tidak terduga. Maka ajukanlah pertanyaan apapun itu dan bersikap terbuka untuk memperdalam koneksi dengan orang lain.
5. Jelajahi tempat baru
Mungkin di dunia ini masih banyak hal yang belum dilakukan dan dicoba. Oleh karena itu biarkan diri untuk mencoba dan mengalami hal-hal dari tempat baru untuk menumbuhkan rasa ingin tahu.
(faz/faz)