10 Peristiwa Penting dalam Sejarah Eksplorasi Mars, Temuan Lapisan Es hingga Mikroba

ADVERTISEMENT

10 Peristiwa Penting dalam Sejarah Eksplorasi Mars, Temuan Lapisan Es hingga Mikroba

Devita Savitri - detikEdu
Senin, 28 Agu 2023 20:00 WIB
The Zhurong rover, named after a mythical Chinese fire god, has been studying the topography of a vast Martian lava plain known as the Utopia Planitia HANDOUT (China National Space Administration (CNSA)/AFP)
Foto: China National Space Administration (CNSA)/AFP/Eksloprasi Mars dengan Robot
Jakarta -

Setidaknya ada sepuluh peristiwa penting yang tercatat dalam sejarah eksplorasi manusia di planet Mars. Peristiwa tersebut berkaitan dengan pencarian tanda-tanda kehidupan yang mungkin ada di Mars.

Dikutip dari Ensiklopedia Britannica, peristiwa itu antara lain tentang kematian sosok astronom terkenal Tycho Brahe di tahun 1601 hingga yang terbaru, ditemukannya air mengalir di Planet Mars tahun 2015. Meskipun akhirnya diketahui bahwa air tersebut tak layak pakai untuk manusia.

Untuk mengetahuinya lebih lanjut tentang peristiwa yang tercatat dalam sejarah eksplorasi Mars, berikut daftarnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

10 Peristiwa Penting dalam Sejarah Eksplorasi Mars:

1. Kematian Astronom Tycho Brahe - 24 Oktober 1601

Peristiwa penting pertama yakni tanggal 24 Oktober 1601 di mana seorang astronom terkenal, Tycho Brahe, meninggal dunia. Ia dikenal sebagai penemu banyak instrumen observasi termasuk penemuan teleskop.

Dengan instrumen itu, Tycho bisa melakukan pengamatan yang cermat terhadap langit. Namun, ia dikenal sebagai orang yang sangat berhati-hati dalam menjaga data terutama dari asistennya, Johannes Kepler.

ADVERTISEMENT

Ketika Tycho masih hidup, Kepler diberi tugas untuk menyesuaikan orbit Mars ke dalam model angkasanya. Kala itu Bumi disebut sebagai pusat alam semesta bukan Matahari.

Pengamatan itu belum rampung, tapi Tycho meninggal dunia. Setelah ditinggal sang bos, Kepler akhirnya bisa mendapat data-data penelitian bosnya meskipun dengan cara ilegal.

Walaupun begitu dengan data penelitian Tycho, Kepler mampu merampungkan pengamatan orbit Mars dan semua planet lainnya. Hasilnya ditemukan bila orbit planet bukan lingkaran maupun elips dan Kepler menyusun hukum gerak planet.

2. Temuan Lapisan Es - 6 Agustus 1672

Pada bulan Agustus 1672, ilmuwan Belanda Christian Huygens dengan teleskop buatannya mengamati dan mengilustrasikan titik terang di Mars. Hasilnya ditemukan ada lapisan es di kutub Mars. Dari penemuan ini, pertanyaan tentang air ada di Mars mengganggu para ilmuwan di abad-abad selanjutnya.

3. Dua Bulan di Mars yang Terlihat - 5 September 1877

Para astronom yang telah mengamati Mars sempat menyimpulkan bila planet merah itu tidak memiliki Bulan. Namun, pada tahun 1877, Mars berada di titik paling dekat dengan Matahari sehingga bisa terlihat dengan jelas.

Dari titik itu, Asaph Hall astronom asal Amerika Serikat melihat dua Bulan yang ada di Mars. Keduanya adalah Deimos (ditemukan 12 Agustus) dan Phobos (ditemukan 18 Agustus).

Selama oposisi perihelium yang sama, Giovanni Schiaparelli astronom asal Italia akhirnya memetakan ciri-ciri Mars. Ia juga mengamati struktur linier yang ia beri nama Canali.

Karena penemuan itu, penduduk Bumi mulai bertanya-tanya apakah ada kanal-kanal atau lubang air di planet itu. Namun setelah berpuluh tahun berteori, kanal tersebut hanyalah ilusi optik belaka.

4. Ilmuwan Tak Menemukan Air Sama Sekali - 12 April 1963

Pada bulan April 1963, sekelompok ilmuwan menggunakan analisis spektrografi untuk menentukan bahwa atmosfer Mars mengandung air atau tidak. Hasilnya, secara keseluruhan hampir tidak ditemukan air sama sekali.

Atmosfer Mars juga disebut sangat tipis dan hampir seluruhnya terdiri dari karbon dioksida. Pada waktu ini, harapan untuk tinggal di Mars semakin redup.

5. Foto Permukaan Mars - 14 Juli 1965

Tahun 1965 merupakan kontak terbaik pertama astronom Bumi dengan Mars saat sebuah pesawat ruang angkasa yakni Mariner 4 terbang melintasi planet tersebut. Mariner 4 juga mengambil foto permukaan Mars yang jadi foto pertama planet lain selain Bumi.

Melalui foto ini, Mars bisa dilihat kemegahannya dengan banyak kawah-kawah. Foto ini juga membantah hipotesis sebelumnya tentang kanal. Mars didefinisikan tidak punya air, tidak memiliki penghuni dan hanya dunia kawah yang mirip dengan Bulan.

6. Gunung Api hingga Ngarai Panjang di Mars Terlihat - 14 November 1971

Pada tanggal 14 November 1971, pesawat Mariner 9 menjadi pesawat ruang angkasa pertama yang memasuki orbit Mars. Namun, pesawat ini terkena badai debu yang kala itu melanda seluruh planet.

Tapi, dari penjelajahan itu ditemukan lanskap Mars lebih jelas seperti adanya gunung berapi, ngarai, bagaimana cuacanya, dan awan es. Ada satu ngarai dengan panjang 4.000 km di Mars akhirnya diberi nama Valles Marineris untuk menghormati pesawat ruang angkasa tersebut.

Dalam hampir satu tahun mengorbit, Mariner 9 mampu menangkap lebih dari 7.000 foto Mars dan mencitrakan sekitar 80 persen permukaannya.

7. Pesawat Ruang Angkasa Berhasil Mendarat di Mars - 20 Juli 1976

Viking 1 dan 2 adalah pesawat ruang angkasa Amerika pertama yang akhirnya berhasil mendarat di permukaan Mars. Ketika mendarat di planet Merah itu, astronot yang dikirim bertugas mengambil gambar dan data cuaca serta melakukan eksperimen selama enam tahun, meskipun misi itu awalnya hanya untuk 90 hari.

Tapi dari waktu 6 tahun tersebut, para ilmuwan menemukan bahwa Mars memiliki berbagai jenis batuan dan memiliki musim dan angin yang tenang di malam hari. Untuk pertama kalinya juga, penduduk Bumi dapat berjalan di sepanjang tanah berbatu dan merasakan angin yang bergejolak di planet ini.

8. Temuan Adanya Makhluk Mikroskopis - 7 Agustus 1996

Penjelajahan sebelumnya sudah memastikan bahwa tidak ada makhluk seperti manusia yang hidup di Mars. Meski begitu, para ilmuwan masih berspekulasi tentang kehidupan kecil seperti mikroba yang mungkin hadir di Mars.

Spekulasi tersebut kemudian terjawab pada tanggal 7 Agustus 1996. Berdasarkan meteorit Mars yang jatuh di Antartika ditemukan fosil mikroskopis yang ada di planet merah itu. Pengumuman ini akhirnya memicu banyak keriuhan dan studi intensif digelar.

Hasilnya ditemukan bila "fosil" tersebut kemungkinan merupakan hasil proses alami dan bukan sisa-sisa kehidupan. Meski begitu, temuan ini malah memicu diskus besar tentang apa yang dimaksud kehidupan sebenarnya.

9. Pendaratan Robot Penjelajah di Mars - 4 Juli 1997

Pada tanggal 4 Juli 1997, projek Mars Pathfinder mendarat di planet tersebut. Projek ini menggunakan robot penjelajah kecil bernama Sojourner yang dirancang untuk beroperasi selama tujuh hari.

Meski begitu, robot ini ternyata bisa bertahan dua belas kali lebih lama dari perkiraannya. Ketika menjelajah Mars, Sojourner mengirim gambar dan data tentang angin, cuaca, serta melakukan eksperimen di tanahnya.

Langkah ini juga dinilai lebih ekonomis dibandingkan misi Viking dan membuka jalan bagi penjelajah masa depan lainnya.

10. Temuan Air di Permukaan Mars - 28 September 2015

Masuk ke dekade 20-an ilmuwan NASA mengumumkan bila ada cairan yang mengalir di permukaan planet ini. Hal tersebut disampaikan pada tanggal 28 September 2015.

Ilmuwan itu menggunakan data spektrum yang diambil oleh Mars Reconnaissance Orbiter. Air yang mengalir tersebut akhirnya diperkirakan tidak layak digunakan atau layak huni.

Meski Begitu masih ada pertanyaan mengenai sumbernya apakah bawa tanah atau embun dari udara. Dengan gagasan misi ke Mars, para astronom akan mendapat jawabannya.

Itulah sederet peristiwa penting dalam sejarah eksplorasi Mars. Semoga menambah wawasan detikers, ya!




(faz/faz)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads