Studi Ungkap Luka Bakar Bisa Bikin Performa Akademik Turun-Putus Sekolah

ADVERTISEMENT

Studi Ungkap Luka Bakar Bisa Bikin Performa Akademik Turun-Putus Sekolah

Zefanya Septiani - detikEdu
Sabtu, 15 Jul 2023 08:00 WIB
Ilustrasi Fokus Polisi Terbakar (Luthfy Syahban/detikcom)
Ilustrasi kebakaran (Luthfy Syahban/detikcom)
Jakarta -

Studi yang dilakukan oleh Macquarie University, Australia menunjukkan bahwa anak yang pernah di rawat di rumah sakit karena luka bakar memengaruhi kehidupan akademik mereka di masa yang akan datang.

Peneliti menemukan anak dengan luka bakar memiliki risiko lebih tinggi tidak menyelesaikan pendidikan jenjang sekolah menengah atas (SMA) dibandingkan teman yang tidak memiliki luka bakar.

Lantas, bagaimana luka bakar dapat memengaruhi performa akademik anak? Yuk, detikers kita simak informasinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penelitian Dilakukan Pada 2.000 Remaja

Penelitian ini dilakukan dengan membandingkan kinerja akademik dan tingkat kelulusan SMA pada sekitar 2.000 remaja dengan teman sebayanya yang tidak pernah dirawat di rumah sakit karena cedera, seperti yang dilansir dari laman Science Daily.

ADVERTISEMENT

Studi ini dipimpin oleh Associate Professor Rebecca Mitchell dari Australian Institute of Health Innovation (AIHI) di Macquarie University dan merupakan bagian dari rangkaian studi yang meneliti dampak rawat inap akibat cedera dan penyakit, termasuk patah tulang, asma, diabetes, epilepsi, dan masalah kesehatan mental, terhadap hasil pendidikan remaja.

Data yang digunakan terkait dengan kelahiran, kesehatan, dan pendidikan di New South Wales dari tahun 2005 hingga 2018 untuk menganalisis hasil tes literasi dan numerasi nasional serta kelulusan sekolah menengah atas.

Perbandingan dalam penelitian dilakukan dengan setiap remaja yang pernah dirawat di rumah sakit dipasangkan dengan teman sebayanya, yang dipilih secara acak dengan usia dan jenis kelamin yang sama, serta tinggal di lingkungan yang sama, tetapi tidak pernah dirawat di rumah sakit karena cedera.

Hampir setiap anak dalam kelompok luka bakar memiliki lebih dari 10 persen permukaan tubuh terkena dampak, dengan area tubuh bagian tengah paling sering mengalami luka diikuti oleh tangan atau pergelangan tangan.

Pada kasus pasien luka bakar, penyebab cedera paling umum adalah kontak dengan minuman panas, makanan, lemak, atau minyak masak, diikuti oleh cairan panas lainnya termasuk air panas atau mendidih.

Menyebabkan Penurunan Performa Akademik

Selain risiko yang lebih tinggi untuk tidak menyelesaikan sekolah, Mitchell mengungkap perawatan luka bakar juga dapat menyebabkan remaja perempuan memiliki risiko yang lebih tinggi untuk tidak mencapai standar minimal nasional dalam membaca.

Menurut Mitchell, alasan mengapa remaja perempuan yang dirawat di rumah sakit karena luka bakar memiliki performa akademik yang lebih buruk dalam membaca mungkin karena kesempatan belajar yang berkurang, absensi sekolah, atau kecemasan psikososial karena harga diri yang rendah dan stigmatisasi.

"Penelitian ini menunjukkan bahwa kita perlu memantau perkembangan akademik pada remaja setelah mereka mengalami luka bakar untuk mengidentifikasi apakah mereka memerlukan dukungan pembelajaran," ujarnya.

Memiliki Risiko Empat Kali Lebih Tinggi Tidak Menyelesaikan Sekolah

Penelitian ini juga menemukan bahwa remaja yang pernah mengalami luka bakar memiliki risiko empat kali lipat untuk tidak menyelesaikan tahun pertama SMA dan lebih dari dua kali lipat untuk tidak menyelesaikan tahun kedua dan ketiganya.

Spesialis luka bakar, Professor Andrew Holland, mengungkapkan meskipun luka bakar umumnya terjadi pada masa kanak-kanak, namun dapat memiliki efek jangka panjang, setelah melewati masa perawatan akut dan pemulihan awal.

"Dalam beberapa kasus, pasien luka bakar mengalami nyeri kronis dan kualitas tidur yang buruk, yang dapat mengganggu kemampuan remaja untuk berpartisipasi dan belajar," ungkap Holland.

"Selain itu, bekas luka dapat mempengaruhi motivasi atau kemampuan mereka untuk hadir di sekolah," tambahnya.




(pal/pal)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads