Kapal Selam Titan Meledak, Ini 8 Tragedi Tenggelamnya Kapal Selam di Dunia

ADVERTISEMENT

Kapal Selam Titan Meledak, Ini 8 Tragedi Tenggelamnya Kapal Selam di Dunia

Fahri Zulfikar - detikEdu
Jumat, 23 Jun 2023 13:00 WIB
The Titan submersible, operated by OceanGate Expeditions to explore the wreckage of the sunken Titanic off the coast of Newfoundland, dives in an undated photograph. OceanGate Expeditions/Handout via REUTERS  NO RESALES. NO ARCHIVES. THIS IMAGE HAS BEEN SUPPLIED BY A THIRD PARTY.     TPX IMAGES OF THE DAY
Foto: OceanGate Expeditions/REUTERS
Jakarta -

Kapal selam wisata yang menjelajahi bangkai Titanic akhirnya ditemukan setelah dilaporkan hilang sejak Minggu (18/6) pagi. Kapal selam bernama Titan dinyatakan meledak dan ditemukan di kedalaman 4 kilometer.

Laksamana Pertama John Mauger dari Penjaga Pantai AS mengatakan bahwa bahwa puing-puing Kapal Selam Titan ditemukan di dasar lautan yang berjarak sekitar 488 meter dari bangkai Titanic.

Dari kondisi puing, diyakini kapal selam sepanjang 6,7 meter itu hancur setelah mengalami ledakan dahsyat di laut dalam, sebagaimana dikutip dari detikNews.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

OceanGate Expeditions, selaku perusahaan ekspedisi laut pemilik kapal Titan menginformasikan bahwa kelima orang yang ada di dalam kapal tidak selamat.

Peristiwa ini pun menambah catatan kelam tragedi kapal selam yang tercatat dalam sejarah. Sejak 1960-an, tercatat kecelakaan kapal selam telah banyak terjadi di berbagai wilayah perairah di dunia. Berikut beberapa tragedi kapal selam di dunia, dikutip dari situs Naval Technology.

ADVERTISEMENT

8 Tragedi Tenggelamnya Kapal Selam di Dunia:

1. USS Thresher (SSN-593)

USS Thresher (SSN-593) adalah kapal selam nuklir pertama dengan kelas 3.700 ton. Kapal ini tenggelam saat melakukan tes penyelaman dalam di tenggara Cape Cod pada tanggal 10 April 1963.

Kecelakaan yang terjadi di kedalaman 396 meter merenggut nyawa 129 orang di dalamnya. Tragedi kapal tenggelam ini menimbulkan korban kematian akibat kapal selam tertinggi dalam sejarah.

2. K-141 Kursk

K-141 Kursk adalah kapal selam nuklir Rusia yang tenggelam di Laut Barents pada 12 Agustus 2000. Kursk sendiri termasuk kapal selam rudal jelajah kelas Oscar-II yang ditugaskan ke Angkatan Laut Rusia pada Desember 1994.

Dalam salah satu latihannya, kapal selam itu mengalami ledakan saat bersiap menembakkan torpedo tiruan. Semua 118 orang di dalam kapal tewas seketika. Kebocoran peroksida uji tinggi (HTP) dari salah satu torpedo Tipe 65 diyakini sebagai penyebab ledakan.

3. USS Scorpion (SSN-589)

Pada tahun 1968, kapal selam nuklir USS Scorpion (SSN-589) tenggelam di Samudra Atlantik saat kembali dari Mediterania. Tragedi ini menewaskan ke-99 awak di dalamnya.

4. K-129 (Golf II)

Kapal selam K-129 adalah salah satu kapal selam misil balistik dari Armada Pasifik Soviet yang tenggelam pada 8 Maret 1968 di Samudra Pasifik. Kecelakaan ini menyebabkan kematian 98 awak di dalamnya.

5. Ming 361

70 orang di kapal selam Tembok Besar (Ming 361) tewas karena mati lemas kekurangan oksigen pada April 2003. Ming 361 adalah kapal selam diesel-listrik kelas Ming dari Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat.

Kapal selam itu sedang melakukan latihan di Laut Kuning antara Korea dan Provinsi Shandong pada saat kejadian.

6. K-278 Komsomolets

Operasi kapal selam serang nuklir Soviet K-278 Komsomolets menjadi tragedi kapal di Soviet yang menewaskan 42 dari 69 orang di dalamnya ketika tenggelam di Laut Norwegia pada 7 April 1989.

7. USS S-4 (SS-109)

Salah satu kapal selam kelas S yang dioperasikan oleh Angkatan Laut AS, yakni USS S-4 (SS-109), merenggut nyawa 38 orang. Kejadian ini bermula ketika kapal tenggelam setelah bertabrakan dengan pemotong Penjaga Pantai AS Paulding pada 17 Desember 1977.

Kapal selam itu ditabrak saat sedang melakukan uji coba bawah air di Provincetown, Massachusetts. Tabrakan itu membuat lubang di lambung kapal sehingga air mengalir deras ke lambung bagian dalam. Akibatnya, kapal tenggelam ke dasar laut di kedalaman 33 meter.

Mayoritas awak yang mencapai buritan tewas dalam waktu singkat. Enam orang di ruang torpedo bertahan lebih dari satu hari, tetapi mereka juga kehilangan nyawa karena upaya penyelamatan terhalang oleh badai.

8. K-152 Nerpa

K-152 Nerpa adalah kapal selam nuklir Rusia yang mengalami kecelakaan saat melakukan uji coba bawah air di Samudera Pasifik. Tragedi ini menewaskan 20 orang dari 208 penumpang.

Aktivasi yang tidak disengaja dari sistem pemadam kebakaran melepaskan gas Freon ke udara di K-152 Nerpa. Anggota di kapal selam menderita sesak napas dan tidak dapat mengaktifkan peralatan pernapasan.

Awak lainnya tidak mengetahui situasi tersebut sampai sirene peringatan berbunyi setelah sejumlah besar gas dilepaskan dalam kapal selam.

Sementara itu, di Indonesia juga pernah terjadi kecelakaan kapal selam pada tahun 2021. Ialah KRI Nanggala-402, kapal selam yang dinyatakan tenggelam (subsunk) di laut utara Bali setelah tiga hari pencarian. Seluruh awak kapal yang berjumlah 53 orang dinyatakan tidak selamat dalam tragedi KRI Nanggala 402.




(faz/twu)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads