10 Hewan Laut Tercepat di Dunia, Ada Tuna sampai Orca

ADVERTISEMENT

10 Hewan Laut Tercepat di Dunia, Ada Tuna sampai Orca

Zefanya Septiani - detikEdu
Selasa, 14 Mar 2023 18:30 WIB
Hiu pilot
Hiu pilot, salah satu hewan laut tercepat di dunia. Foto: Tony Hisgett/Flickr
Jakarta -

Jika bicara soal hewan tercepat, orang cenderung akan merujuk pada hewan darat. Meskipun begitu, hewan laut juga banyak yang mengandalkan kecepatannya untuk bertahan hidup.

Kecepatan hewan laut biasanya digunakan untuk menangkap mangsa, melarikan diri dari pemangsa, ataupun keduanya.

Hewan laut tercepat di dunia bahkan bisa berenang hingga 112 k per jam (km/h), jauh dari manusia yang hanya 6,4 km/h dikutip dari The American Oceans Campaign.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kecepatan hewan laut tercepat bahkan melebihi kecepatan kapal selam, yang mencapai 80,4 km/h.

Lantas, manakah hewan laut tercepat itu? Yuk, simak daftarnya berikut:

ADVERTISEMENT

Hewan Laut Tercepat di Dunia

1. Ikan Layar

Ikan layar (Istiophorus platypterus) diketahui dapat berenang dengan kecepatan 110 km/h. Kecepatan ikan layar ternyata hampir menyamai kecepatan cheetah saat berlari di tanah kering, yakni sekitar 110-120 km/h.

Ikan layar biasanya tumbuh hingga sepanjang sekitar 3 meter dan berat sekitar 54-100 kg. Habitatnya di perairan hangat dan sedang di seluruh dunia. Umur rata-ratanya hanya empat tahun sehingga ikan layar tumbuh dengan cepat.

2. Ikan Todak

Ikan todak (Xiphias gladius) merupakan ikan yang memiliki moncong panjang untuk menebas mangsanya. Renangnya juga sangat cepat, mencapai 100 km/h.

Ikan ini dapat tumbuh mencapai 3 meter tetapi ikan todak yang terbesar sejauh ini mencapai 4,55 meter.

Ikan todak akan melompat keluar dari air untuk mengusir hama dan parasit di kulitnya. Ikan ini juga dapat dijumpai di perairan hangat dan sedang di seluruh dunia, umumnya berenang di dekat permukaan laut.

3. Blue Marlin

Ikan blue marlin (Istiophoridae istiophorus), memiliki tubuh panjang dan moncong panjang menyerupai tombak. Spesies blue marlin dapat tumbuh sepanjang 4,3 meter dan berat sekitar 900 kg, dengan kecepatan renang sekitar 110 km/h.

Blue marlin suka makan ikan makarel dan tuna di dekat permukaan tetapi juga akan menyelam jauh untuk memakan cumi-cumi. Spesies blue marlin ini menggunakan tombak di wajah mereka untuk mengebom gerombolan ikan yang ramai dan padat.

4. Tuna Sirip Kuning

Tuna sirip kuning (Thunnus albacares) merupakan spesies tuna yang memiliki bentuk menyerupai torpedo. Tubuh torpedo ikan ini membantunya berenang cepat untuk berburu ikan. Ikan tuna sirip kuning juga menduduki cukup banyak tempat di puncak rantai makanan, dengan memangsa makarel hingga ikan terbang.

Ikan tuna sirip kuning bisa berenang hingga 80 km/h. Kecepatan Yellowfin terbantu dengan sifat ikan darah panas yang membuat ototnya kuat dan mampu berenang cepat.

Ikan ini dapat tumbuh hingga seberat 180 kg dan panjang mencapai 2,4 meter. Umur rata-ratanya adalah 6 hingga 7 tahun, tetapi sering ditangkap dan dijual.

5. Tuna Sirip Biru

Tuna sirip biru (Thunnus thynnus) juga dikenal sebagai tuna biasa yang merupakan salah satu predator tercepat dan terkuat di lautan. Hewan laut ini dapat mencapai berat 900 kg, panjang 4,6 meter, kedalaman selam sejauh 1.006 meter.

Ikan tuna biasa dapat berenang dengan kecepatan 69 km/h, alias secepat mobil di jalan raya. Sayangnya, ikan ini menghadapi banyak sekali predator termasuk manusia yang menangkapnya secara berlebihan.

6. Paus Pilot

Paus pilot (Globicephalinae globicephala) merupakan spesies lumba-lumba terbesar kedua di dunia, menyusul orca atau paus pembunuh di posisi pertama. Predator aktif ini bisa tumbuh sepanjang 6,5 meter dan berat maksimal 2.300 kg dari makan cumi-cum hingga ikan demersal besar.

Kendati sangat besar, paus pilot bisa menyelam sedalam 500 meter dan melaju secepat 76 km/h, sehingga diberi julukan 'cheetah laut dalam'.

Nama paus pilot sendiri berasal dari perilaku memimpin saat menempuh jarak jauh. Mereka hidup hingga 45-60 tahun.

7. Hiu Mako Sirip Pendek

Hiu mako sirip pendek (Lamniformes lamnidae) merupakan hiu predator besar dan hiu tercepat. Pada saat berburu hiu mako akan melompat dengan ketinggian yang sangat jauh. Mereka berada di puncak rantai makanan dan tidak memiliki predator alami saat dewasa.

Ikan hiu mako sirip pendek diketahui memiliki keunggulan berburunya yang disebut sebagai kecepatan hiu super. Diketahui ikan hiu mako sirip pendek dapat berenang secepat 72,4 km/h.

8. Ikan Terbang

Ikan terbang (Exocoetidae) merupakan ikan bersirip pari dengan sirip dada termodifikasi, ekor bercabang tidak rata, dan cuping atas lebih pendek dari bagian bawah. Mereka dapat tumbuh hingga 45 cm, namun rata-rata hanya sepanjang 17-30 cm.

Mereka memiliki berat maksimal sekitar 0,9 kg dan memiliki masa hidup rata-rata 5 tahun. Ikan terbang dapat mendorong diri mereka keluar dari air dengan kecepatan sangat tinggi yaitu 56 km/h.

9. Paus Pembunuh

Paus pembunuh (Orcinus orca) merupakan anggota terbesar dari famili lumba-lumba. Paus pembunuh mendapatkan namanya dari para pelaut yang melihat lumba-lumba hitam putih besar ini memakan paus besar.

Orca sendiri memakan ikan, penguin, anjing laut, paus lain, dan burung laut.

Orca memiliki kecepatan hingga 54 km/h kendati dapat tumbuh antara 7-8,8 meter dan berat sampai 5.443 kg.

10. Marlin Hitam

Ikan marlin hitam (Istiompax indica) merupakan hewan laut lepas yang kuat, cepat, dan penyendiri yang sangat berharga bagi para pehobi memancing laut lepas. Kecepatannya mencapai 35,4 km/h.

Marlin hitam terpanjang memiliki panjang 4,6 meter dan beratnya bisa mencapai 750 kg. Mereka memakan sotong, cumi-cumi, gurita, ikan todak, dan banyak ikan lainnya dengan menebas mangsanya dengan paruh panjang dan tajam.




(twu/twu)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads