7 Penemuan Kuno yang Masih Digunakan Manusia Hingga Saat Ini

ADVERTISEMENT

7 Penemuan Kuno yang Masih Digunakan Manusia Hingga Saat Ini

Cicin Yulianti - detikEdu
Jumat, 02 Jun 2023 18:00 WIB
Gunting kuno berusia 2.300 tahun yang ditemukan di makam bangsa Celtic
Foto: Maximilian Bauer/BLfD/ilustrasi benda kuno
Jakarta -

Peralatan yang kita gunakan saat ini sebagian besar adalah inovasi yang diciptakan manusia modern. Namun, tidak sedikit juga benda-benda warisan nenek moyang masih bertahan hingga saat ini dalam bentuk yang tidak mengalami banyak perubahan.

Beberapa alat seperti gunting hasil peradaban Mesopotamia atau kertas dari masa Dinasti Han di China tetap digunakan sampai sekarang. Peralatan tersebut memiliki manfaat dalam memudahkan pekerjaan manusia sehingga bertahan lama.

Bahkan, dengan adanya evolusi dan perubahan teknologi yang hampir konstan selama beberapa dekade terakhir, beberapa peralatan dari masa kuno tersebut telah terbukti bertahan. Keberadaannya pun menjadi bahan yang dipelajari sejarawan untuk mengetahui bagaimana hal itu terus mempengaruhi inovasi saat ini dan masa depan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dilansir dari World Atlas, berikut adalah beberapa penemuan kuno yang masih bertahan dan digunakan oleh manusia zaman sekarang:

7 Penemuan Kuno yang Masih Digunakan:

1. Gunting

Gunting adalah salah satu alat yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Meskipun alat ini mungkin tampak seperti penemuan yang relatif baru, gunting pertama kali ditemukan di Mesopotamia hampir 4.000 tahun yang lalu.

ADVERTISEMENT

Bentuk gunting versi awal pun agak berbeda dari gunting saat ini. Alih-alih dua potong logam tajam yang dihubungkan pada poros, desain zaman dulu berwujud sepotong logam tipis yang lebih lembut yang menghubungkan kedua bilah, dengan pengguna harus meremasnya untuk menggunakannya.

Penemuan kuno ini menyebar ke seluruh belahan dunia lainnya, dan seiring waktu berkembang menjadi apa yang kita kenal sebagai gunting modern. Hari ini, gunting terdiri dari dua bilah melengkung yang membuka dan menutup menggunakan titik pivot di bagian atas.

2. Alat Bedah

Manusia telah menggunakan alat bedah kuno sejak zaman Roma kuno yakni sekitar tahun 625 SM. Saat itu, orang Romawi mengembangkan berbagai instrumen bedah, beberapa di antaranya masih digunakan sampai sekarang.

Salah satunya adalah spekulum yang sebagian besar tidak berubah selama berabad-abad. Alat ini terdiri dari dua bilah pipih yang dibuka dan ditutup menggunakan sekrup atau tuas untuk memungkinkan dokter memeriksa wanita secara ginekologi.

Selain itu, pada zaman kuno, tang telah menjadi alat penting bagi ahli bedah. Di Roma kuno, tang terbuat dari perunggu, perak, atau besi dengan penggunaan yang memudahkan ahli bedah untuk mengambil jaringan selama prosedur.

3. Jalan Raya

Jalan raya sudah ada mulai tahun 4000 SM dan digagas oleh orang-orang Mesopotamia kuno. Kota-kota yang tersebar banyak di daerah tersebut membuat dibuatnya jalan raya untuk memudahkan distribusi perdagangan.

Saat itu, masyarakat di sana membangun jalanan beraspal batu. Jalan Mesopotamia kuno biasanya dibuat dari balok batu padat yang memberikan permukaan lebih tahan lama dan dapat menahan penggunaan berat.

4. Saluran Air

Salah satu penemuan yang dibuat pada masa peradaban Minoan (awal milenium ke-2) adalah sistem saluran air atau pipa yang membawa air dari satu tempat ke tempat lain. Meskipun digunakan untuk keperluan irigasi, manfaat dari teknologi ini telah berkembang dari waktu ke waktu.

Saluran air pertama saat itu menggunakan serangkaian parit dan saluran air yang rumit untuk mengalirkan air dari mata air pegunungan ke daerah dataran rendah. Hal ini memungkinkan petani di iklim gersang untuk mengakses sumber air yang dapat diandalkan untuk tanaman mereka tanpa harus bergantung pada hujan musiman.

Penggunaan saluran air ini menyebar ke seluruh Eropa, di mana mereka menggunakannya sebagai cara untuk membawa air minum segar dari sumber yang jauh ke kota-kota lainnya. Saluran air terus digunakan sejak saat itu hingga saat ini, dengan inovasi modern bahkan digunakan untuk mengangkut air limbah keluar dari daerah perkotaan.

5. Kertas

Penggunaan kertas sudah ada sejak 2000 tahun yang lalu ketika Ts'ai Lun, seorang pejabat istana China, pertama kali membuatnya di Lei-Yang, China. Dia mencapai prestasi ini dengan mencampurkan air dengan rami, kain perca, dan kulit kayu murbei dan memeras airnya.

Setelah itu, ia menjemur tikar tipis di bawah sinar matahari. Penemuan kertas secara drastis mengubah cara informasi dapat disimpan dan ditransmisikan antara orang yang berbeda di seluruh dunia. Ini menyebabkan peningkatan literasi serta komunikasi yang lebih baik.

Hari ini, kertas masih digunakan dalam berbagai bentuk. Ini adalah bagian penting dari kehidupan sehari-hari dan dapat dilihat hampir di mana-mana, dari buku, surat kabar, dan majalah hingga kuitansi, kartu, dan amplop. Meski sistem elektronik telah menggeser pemanfaatan kertas, namun alat ini masih diperlukan dalam berbagai industri.

6. Bubuk Mesiu

Bubuk mesiu pertama kali ditemukan oleh alkemis China pada abad ke-9. Mereka sedang mencari solusi untuk bertahan hidup dan melakukan penyerangan. Mereka membuatnya sebagai daya ledak, kemudian penggunaannya membuat peperangan dimulai.

Sejak saat itu, bubuk mesiu menjadi pusat dari banyak perang besar sepanjang sejarah, seperti Perang Dunia I dan II, yang digunakan dalam peluru artileri dan bom. Selain sebagai bahan bakar peledak, bubuk mesiu saat ini penggunaannya banyak ditemukan pada kembang api.

7. Kincir Angin

Ikon dari negeri Belanda ini merupakan warisan dari seorang insinyur Yunani, Tesibius, yang hidup pada 285 - 222 SM. Dia menciptakan perangkat yang menggunakan energi dari angin untuk menggiling biji-bijian atau benda bergerak.

Dulu, desain kincir angin sederhana namun efektif dan dapat mengubah cara manusia memanfaatkan energi.

Saat ini, kincir angin masih umum digunakan di banyak bagian dunia, seringkali dalam skala besar, sebagai bagian dari proyek energi terbarukan.

Kincir angin biasanya ditempatkan di daerah dengan angin kencang di mana bilah gilingan berputar dan memutar generator internal yang dapat menghasilkan listrik.

Itulah macam-macam penemuan kuno yang masih digunakan masyarakat zaman sekarang. Dengan adanya warisan nenek moyang tersebut, membantu manusia melakukan pekerjaan dengan lebih mudah.




(faz/faz)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads