Karya Sastra: Pengertian, Jenis, serta Fungsinya

ADVERTISEMENT

Karya Sastra: Pengertian, Jenis, serta Fungsinya

Awalia Ramadhani - detikEdu
Jumat, 30 Des 2022 09:30 WIB
Ilustrasi menulis essay.
Foto: Thought Catalog/Unsplash/Karya Sastra: Pengertian, Jenis, serta Fungsinya
Jakarta -

Dalam buku Pengantar Ilmu Sastra oleh M. Atar Semi disebutkan bahwa karya sastra lahir karena dorongan manusia, untuk mengungkap tentang masalah manusia, kemanusiaan, dan masalah semesta. Namun sebenarnya apa pengertian dari karya sastra itu sendiri?

Pengertian Karya Sastra

Mengutip buku Pengantar Ilmu Sastra oleh Antilan Purba, berikut ini adalah beberapa pengertian dari karya sastra:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Karya sastra adalah seni yang memiliki unsur budi, imajinasi, dan emosi. Selain itu disebut juga sebagai karya kreatif yang dimanfaatkan sebagai konsumsi intelektual dan emosional.
2. Karya sastra merupakan pengungkapan masalah hidup, filsafat, dan ilmu jiwa.
3. Karya sastra merupakan hasil dari ekspresi individual penulis.
4. Karya sastra merupakan proses kreatif, yang dalam pengerjaannya memerlukan perenungan, pengendapan ide, dan langkah lain yang tentu berbeda-beda antara sastrawan yang satu dengan yang lain.
5. Dalam buku Tentang Sastra: Orkestrasi Teori dan Pembelajarannya oleh Andri Wicaksono dkk, karya sastra adalah ungkapan batin seseorang melalui bahasa.

Jenis Karya Sastra

ADVERTISEMENT

Berikut ini adalah jenis-jenis karya sastra yang dikutip dari buku di atas:

1. Prosa, yaitu bentuk karya sastra yang diuraikan dalam bahasa bebas dan panjang.
2. Puisi, yaitu karya sastra yang diuraikan menggunakan bahasa yang singkat, padat, dan indah.
3. Drama, adalah karya sastra yang mengungkapkan cerita melalui dialog dari antar tokohnya. Drama sendiri ada yang dalam bentuk naskah dan juga drama yang dipentaskan.

Jenis karya sastra tersebut masuk ke dalam kategori sastra imajinatif. Ada juga kategori sastra non-imajinatif, yang mana lebih menunjukkan unsur faktual daripada daya khayalnya. Umumnya juga menggunakan bahasa yang denotatif. Karya sastra non-imajinatif ini di antaranya adalah esai, kritik, biografi, autobiografi, memoar, catatan harian.

Fungsi

Mengutip buku Teori Sastra oleh, berikut ini adalah beberapa fungsi karya sastra:

1. Fungsi rekreatif, yaitu untuk memberikan kesenangan atau hiburan bagi pembacanya.
2. Fungsi estetis, sastra mampu memberikan keindahan bagi pembacanya.
3. Fungsi moralitas, sastra juga memberikan pengetahuan terhadap pembaca mengenai moral baik ataupun buruk.
4. Fungsi didaktif, sastra dapat mengarahkan atau mendidik pembaca dari nilai yang terkandung di dalamnya.
5. Fungsi religius, sastra menghadirkan karya yang di dalamnya mengandung unsur ajaran agama yang nantinya bisa diteladani oleh pembaca.

Dalam buku Andri Wicaksono tadi, dijelaskan juga bahwa fungsi sastra menurut Horace (seorang penyair Amerika), adalah dulce et utile yang berarti menyenangkan dan berguna. Menyenangkan dalam arti tidak membosankan, dan berguna dalam artian tidak membuang-buang waktu atau bukan sekadar perbuatan iseng.

Nah, itulah pembahasan mengenai apa itu karya sastra, jenis, serta fungsinya yang dapat kita ketahui. Semoga bermanfaat ya detikers!




(nwy/nwy)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads