Ternyata Ini Istilah Bau Hujan yang Membasahi Tanah, Pernah Dengar?

ADVERTISEMENT

Ternyata Ini Istilah Bau Hujan yang Membasahi Tanah, Pernah Dengar?

Fahri Zulfikar - detikEdu
Senin, 24 Okt 2022 16:30 WIB
Ilustrasi Hujan
Foto: Getty Images/iStockphoto/ilustrasi hujan
Jakarta -

Pernahkah kamu mencium aroma khas yang keluar saat hujan baru saja membasahi tanah? ternyata aroma semacam itu memiliki istilahnya tersendiri, lo.

Bagi sebagian orang, hujan yang baru turun adalah bau yang menyenangkan sehingga sehingga para pembuat parfum, pembuat sabun, dan pemasok wewangian di seluruh dunia mencoba untuk menciptakannya kembali, dikutip dari Live Science.

Bahkan beberapa ilmuwan percaya bahwa orang-orang mewarisi kasih sayang mereka terhadap aroma hujan dari nenek moyang yang mengandalkan cuaca hujan untuk kelangsungan hidup.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Lantas apa nama untuk bau yang khas saat hujan menyentuh tanah?


Istilah Bau Khas Hujan

Bau khas hujan saat pertama membasahi tanah adalah petrichor atau petrikor. Kata ini berasal dari kombinasi awalan "petr" yang mengacu pada batu, dan "ichor," mengacu pada aroma (essence) yang lemah.

ADVERTISEMENT

Dalam kamus Merriam-Webster dijelaskan petrichor adalah bau khas tanah yang menyenangkan terkait dengan curah hujan terutama ketika mengikuti periode yang hangat dan kering.

Bau itu bisa timbul juga dari kombinasi minyak tumbuhan yang mudah menguap dan geosmin yang dilepaskan dari tanah ke udara dan oleh ozon.

Istilah tersebut pertama kali diciptakan pada tahun 1964 di jurnal Nature oleh dua ilmuwan Australia yang mempelajari bau cuaca basah, yakni I.J. Bear and R.G. Thomas.

Bagaimana Bau Petrichor Bisa Muncul?

Tim melakukan penelitian di India dan menemukan itu secara khusus mengacu pada bau yang dikeluarkan ketika tanah liat yang dipanggang di daerah gersang bertemu dengan percikan air.

Reaksi kedua yang menciptakan petrichor terjadi ketika bahan kimia yang dihasilkan oleh bakteri penghuni tanah yang dikenal sebagai actinomycetes dilepaskan.

Senyawa aromatik ini bergabung untuk menciptakan aroma petrichor yang menyenangkan saat hujan menyentuh tanah.

Faktor Lain yang Mempengaruhi Munculnya Petrichor

Sumber lain dari aroma menyenangkan hujan adalah kemungkinan flora di suatu daerah. Beberapa tanaman diketahui mengeluarkan minyak selama periode kering, dan saat hujan, minyak ini dilepaskan ke udara.

Asam lemak yang mudah menguap ini, termasuk asam stearat dan asam palmitat bisa menambahkan aroma tanah yang menyenangkan pada aroma hujan.

Aroma lain yang terkait dengan hujan adalah ozon. Selama badai petir, petir dapat memecah molekul oksigen dan nitrogen di atmosfer dan pada gilirannya dapat bergabung kembali menjadi oksida nitrat.

Zat ini berinteraksi dengan bahan kimia lain di atmosfer untuk membentuk ozon, yang memiliki bau tajam yang sedikit mengingatkan pada klorin.

Saat seseorang bisa mencium bau hujan yang akan datang, mungkin angin dari badai yang mendekat telah membawa ozon turun dari awan dan masuk ke lubang hidung orang tersebut.




(faz/pal)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads