Sebelum memutuskan untuk kuliah di luar negeri, ada berbagai biaya yang sebaiknya juga dipertimbangkan dan dipersiapkan kendati misalnya berencana mendapatkan beasiswa. Sebagai contoh, mahasiswa perlu mempersiapkan dana untuk persiapan bahasa dan tes bahasa.
Calon mahasiswa pun perlu mencermati berbagai detail lainnya. Contohnya, jika ingin kuliah di negara empat musim, maka mahasiswa harus mempersiapkan baju hangat dan sebagainya. Selain itu, ada sejumlah kebutuhan lain yang sifatnya untuk berjaga-jaga seperti obat-obatan, payung, ataupun yang lain.
Dikatakan dalam laman Montclair State University, kunci persiapan finansial untuk kuliah di luar negeri adalah merencanakan keuangan sedini mungkin. Berikut ini sejumlah biaya yang harus dipersiapkan jika ingin kuliah di mancanegara.
Rincian Biaya Kuliah di Luar Negeri
1. Biaya pendaftaran
2. Uang kuliah
3. Buku dan perlengkapan lainnya
4. Tiket pesawat
5. Transportasi ke dan dari bandara
6. Transportasi kendaraan umum
7. Dokumen perjalanan visa
8. Biaya asuransi
9. Biaya masuk (jika disyaratkan oleh negara tujuan)
10. Deposit (apabila diminta)
11. Biaya sewa asrama/apartemen/homestay
12. Biaya utilitas (jika tidak termasuk biaya sewa hunian)
13. Biaya internet (apabila tidak tercakup dalam biaya sewa hunian)
14. Biaya makan
15. Biaya telepon genggam
16. Binatu (jika tidak termasuk)
17. Biaya pertukaran uang
18. Biaya transfer uang
19. Biaya perjalanan mandiri
20. Uang tunai darurat.
Dikatakan dalam laman University of Washington, mahasiswa yang ingin kuliah di luar negeri juga perlu memahami kebiasaan berbelanja masing-masing. Wajib pula untuk melakukan riset terlebih dahulu mengenai program studi yang akan dituju untuk mengetahui biaya apa saja yang bakal dikeluarkan.
Itulah beberapa rincian biaya kuliah di luar negeri yang perlu diperhatikan. Catat baik-baik ya!
Simak Video "Syarat Lengkap Beasiswa Chevening untuk Kuliah S2 di Inggris Raya"
(nah/pal)