Keberadaan kecoak pasti sudah tidak asing lagi, pasalnya serangga yang satu ini sangat mudah ditemukan. Hal ini menunjukkan daur hidup kecoak terbilang singkat.
Serangga yang dikerap ditakuti oleh beberapa orang ini tergolong serangga aseksual yang artinya bisa bertelur meskipun tidak ada pejantan yang membuahi betinanya. Oleh karena itu, daur hidup kecoak termasuk cepat dibanding serangga lainnya.
Spesies kecoak yang banyak dijumpai di rumah adalah Periplaneta americana dan Blatella germanica. Mereka biasanya menyukai tempat yang gelap dan lembab seperti kamar mandi/wc, gudang, tempat sampah, selokan, kandang binatang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kecoak mampu bertahan hidup dalam kondisi lingkungan yang ekstrem sehingga tingkat keberhasilan hidupnya tinggi dan populasinya sulit untuk dikendalikan.
Banyaknya populasi kecoak ini terkadang mengganggu aktivitas masyarakat di tempat tinggal mereka. Pasalnya, kecoak identik dengan serangga yang berbau serta dapat menyebabkan alergi atau penyakit lain pada manusia.
Daur Hidup Kecoak
1. Proses Perkawinan
Sama seperti makhluk lainnya, kecoak pun melakukan reproduksi untuk berkembang biak. Perkawinan antara kecoak jantan dan betina akan membuat betina mengandung telur yang kemudian disebut ootheca.
Pola kembang biak unik lain yang dimiliki kecoak adalah aseksual atau kecoak betina bisa bertelur tanpa adanya jantan. Jika kecoak betina tidak menemukan pasangan jantannya dalam waktu 13 hari, maka sang betina tersebut bisa bertelur.
2. Telur (Ootheca)
Tiga hingga tujuh hari setelah proses perkawinan, sang betina akan bertelur. Telur yang dihasilkan biasanya berukuran 8-10 mm.
Fase telur ini berlangsung sekitar 24-38 hari tergantung pada keadaan sekitar telur. Sebelum dilepaskan ke suatu tempat, kecoak betina akan membawa telurnya di ujung perut mereka.
3. Nimfa
Setelah menetas, telur akan berubah menjadi nimfa. Proses yang terjadi dalam tahap nimfa ini adalah adanya pergantian kulit pada kecoak menjadi semakin mengeras dan membesar.
Pergantian kulit selama proses nimfa ini biasanya terjadi sebanyak delapan kali. Waktu yang dibutuhkan hingga nimfa menjadi kecoak dewasa adalah kurang lebih sembilan bulan.
4. Kecoak Dewasa
Daur hidup kecoak di fase dewasa ini bisa memungkinkan mereka untuk bereproduksi hingga terbang. Perkembangan kecoak dewasa dipengaruhi oleh kelembapan, suhu maupun asupan makan.
Daya tahan hidup seekor kecoak di tempat yang normal bisa memungkinkan kecoak tersebut bertahan hingga satu tahun.
(pal/pal)