Tanah merupakan bagian kerak bumi yang tersusun atas mineral dan bahan organik. Tanah memiliki peran yang sangat penting bagi seluruh kehidupan di muka bumi.
Ada begitu banyak jenis tanah yang dibedakan berdasarkan bahan dan proses pembentukannya, seperti tanah endapan/aluvial, tanah humus, tanah kapur, tanah vulkanik, dan tanah gambut, seperti disebutkan dalam buku bertajuk Berkebun untuk Hidup Berkelanjutan oleh Muliana
Tanah tersusun atas lapisan-lapisan hingga membentuk yang namanya lapisan tanah. Lapisan tersebut terbagi menjadi 4 kelompok berdasarkan penampakan fisik, warna, dan teksturnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jenis-jenis Lapisan Tanah
Lapisan Tanah Atas
Lapisan ini disebut juga dengan top soil, merupakan lapisan teratas tanah dengan kedalaman 30 sentimeter. Lapisan tanah atas atau top soil adalah lapisan tanah yang paling banyak mengandung materi organik dan merupakan lapisan paling subur. Karena itu, lapisan ini menjadi tempat yang paling baik bagi kehidupan tumbuh-tumbuhan
Melansir buku Top Fokus Ulangan & Ujian SMP karya Tim Maestro Eduka, top soil memiliki warna kehitam-hitaman sehingga cenderung gelap. Komponen-komponen yang ada pada lapisan ini adalah mineral sebanyak 45%, bahan organik sebanyak 5%, air sebanyak 20-30%, dan udara sekitar 20-30%.
Lapisan Tanah Tengah
Lapisan tanah tengah atau tanah liat, berada di antara lapisan tanah atas dan lapisan bawah dengan ketebalan 50 sentimeter hingga 1 meter. Lapisan ini merupakan bentukan dari campuran pelapukan yang berada di lapisan tanah atas dan bawah kemudian terbawa air dan mengendap.
Lapisan tanah tengah banyak dimanfaatkan untuk membuat keramik dan kerajinan lainnya. Tanah ini bersifat basah dan lengket karena memiliki karena sangat elastis, sebagaimana tertulis dalam buku Kuasai Materi IPA SD/MI Kelas IV, V, VI oleh Tim Grasindo.
Lapisan Tanah Bawah
Lapisan ini merupakan lapisan yang mengandung batuan yang sudah mulai melapuk. Batuan di lapisan tanah bawah sudah tercampur dengan tanah endapan yang berasal lapisan di atasnya atau tanah liat.
Lapisan bawah memiliki warna yang lebih cerah dengan tekstur yang lebih padat daripada lapisan atas. Ketebalan lapisan ini sekitar 50-60 sentimeter. Lapisan ini dikenal dengan tanah cadas atau tanah keras. Tidak banyak aktivitas makhluk hidup yang ditemukan di lapisan ini.
Lapisan Induk Tanah
Lapisan induk tanah berada di lapisan paling bawah. Lapisan tanah ini tersusun atas materi anorganik yang berasal dari pecahan batuan. Pecahan batu tersebut berada di bawah lapisan induk tanah dan tidak mengandung humus.
Warna lapisan ini adalah kemerah-merahan atau kelabu keputih-putihan. Lapisan induk tanah dapat pecah dan mudah diubah, akan tetapi sulit untuk ditembus akar. Semakin ke dalam lapisan ini, maka akan batuan pejal yang belum mengalami proses pemecahan.
(pal/pal)