.webp)
Rasulullah SAW pernah menceritakan tentang sebuah pasar di surga yang buka setiap hari Jumat. Pasar tersebut merupakan tujuan orang-orang mukmin dari berbagai tempat yang menghuni surga.
Kisah ini diceritakan Umar Sulaiman Al-Asyqar dalam Qashash Al Ghaib fii Shahih Al Hadits An-Nabawi yang diterjemahkan oleh Asmuni dengan bersandar pada hadits shahih Muslim.
Dari Anas bin Malik bahwa Rasulullah SAW bersabda," Sesungguhnya di dalam surga terdapat pasar yang mereka kunjungi setiap hari Jumat. Kemudian angin utara berhembus menerpa setiap wajah dan pakaian mereka, sehingga mereka bertambah bagus dan indah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lalu mereka kembali kepada keluarga-keluarga mereka dan mereka telah bertambah bagus dan indah sehingga keluarga mereka berkata, 'Demi Allah, kalian semua telah bertambah bagus dan indah setelah kami dalam hal kebagusan dan keindahan.'
Sehingga mereka berkata, 'Dan kalian semua, demi Allah, kalian telah bertambah bagus dan indah setelah kami dalam hal keindahan dan kebagusan.'"
Umar Sulaiman Al-Asyqar dalam syarah hadits tersebut mengatakan, di dalam surga tersedia berbagai macam kesenangan yang menjadikan kehidupan para penghuninya selalu menemukan hal baru. Mereka tidak merasakan kebosanan dan kejenuhan.
Salah satunya, Allah SWT menyelenggarakan hari pasar bagi para penghuni surga setiap Jumat. Pasar tersebut menjadi tujuan orang-orang mukmin dari segala tempat mereka.
Diceritakan, para penghuni surga telah terbiasa menyediakan berbagai macam produk yang terpajang di pasar dari berbagai macam pakaian, perhiasan, makanan, dan minuman. Namun, kata Umar Sulaiman Al-Asyqar, barang apa pun yang ada di pasar surga terdiri dari berbagai macam hal yang baik dan bagus. Wallahu a'lam.
Dijelaskan lebih lanjut, ketika mereka berangkat menuju ke pasar surga, tiba-tiba angin utara berhembus kepada mereka. Sehingga angin tersebut menerpa wajah dan pakaian mereka yang telah dianugerahkan oleh Allah SWT kepada mereka berupa parfum.
Hal tersebut membuat para penghuni surga bertambah bagus dari kebagusan yang telah ada pada mereka dan indah dari keindahan yang telah ada pada mereka sebelumnya.
Setelah selesai berbelanja, mereka pulang ke rumah masing-masing. Keluarganya melihatnya bertambah bagus dan indah. Mereka berkata kepada sanak keluarganya, "Kalian juga telah bertambah bagus dan indah."
Kisah pasar di surga ini disebutkan dalam Kitab Al-Jannah bab Suqu Al-Jannah nomor 2833. Semoga kiranya Allah SWT menjadikan kita sebagian penghuni surga di antara orang yang bisa masuk ke pasar dengan rahmat-Nya.
(kri/erd)
