detikKultum Ustaz Abdul Somad: Salat Malam Selama Ramadan

ADVERTISEMENT

detikKultum Ustaz Abdul Somad: Salat Malam Selama Ramadan

Anisa Rizki - detikEdu
Rabu, 06 Apr 2022 12:00 WIB
Jakarta -

Saat bulan suci Ramadan tiba, seluruh umat muslim berlomba lomba mengerjakan amalan kebaikan untuk mendapat ridho dari Allah SWT. Amalan kebaikan tersebut bervariasi, ada yang wajib dan sunah. Salah satu yang dapat diamalkan adalah salat malam.

Disamping menjalankan ibadah puasa sebagai amalan kebaikan yang wajib, kita juga dapat melakukan amalan sunah. Amalan sunah sendiri terdiri dari tarawih, membaca Al Qur'an, bersedekah dan lain sebagainya.

Tarawih tergolong sebagai salah satu ibadah salat malam atau biasa disebut qiyamul lail yang dapat dilakukan selama Ramadan. Selain tarawih terdapat beberapa ibadah salat malam lainnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Qiyam artinya tegak, lail artinya malam. Tegak di waktu malam. Karena salat itu banyak tegaknya walaupun ada rukuk dan sujud," kata Ustaz Abdul Somad dalam detikKultum detikcom, Rabu (06/05/2022).

Menurut Ustaz Abdul Somad, salat malam mesti tidak didahului tidur. Kalau didahului tidur itu namanya salat tahajud.

ADVERTISEMENT

Tarawih merupakan salah satu salat malam. Tarawih sendiri berasal dari kata tarwiha yang berarti duduk istirahat.

Mengapa ada duduk istirahat saat tarawih? Karena ayat yang dibaca selalu panjang. Hal ini dimaksudkan untuk mengejar khatam Al Qur'an.

"Untuk bulan suci Ramadan, lebih banyak khatamkan Al Qur'an. Tapi nanti saat masuk bulan Syawal barulah membaca Al Qur'an dengan terjemah, tafsir, dan asbabun nuzul," papar Ustaz Abdul Somad.

Selain tarawih, ada juga salat wudhu. Salat wudhu ini kerap dilakukan oleh Bilal, hingga Rasulullah SAW berkata,

"Wahai Bilal, ceritakanlah kepadaku tentang satu amalan yang engkau lakukan di dalam Islam yang paling engkau harapkan pahalanya, karena aku mendengar suara kedua sandalmu di surga." Bilal menjawab, "Tidak ada amal yang aku lakukan yang paling aku harapkan pahalanya daripada aku bersuci pada waktu malam atau siang pasti aku melakukan salat dengan wudhu tersebut sebagaimana yang telah ditetapkan untukku." (HR. Bukhari, no. 443 dan Muslim, no. 715).

Salat wudhu ini dapat dilakukan pada waktu malam setelah bangun tidur. Setelah itu, bisa dilakukan salat sunah taubat sebanyak 2 rakaat.

"Pas bangun malam pertama kali salat sunah wudhu dulu, setelah itu salat sunah taubat 2 rakaat, ayatnya terserah. Surat-surat pendek juga boleh," tutupnya.

Selengkapnya mengenai salat malam selama Ramadan yang dijelaskan oleh Ustaz Abdul Somat bisa ditonton DI SINI.

(lus/lus)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads