×
Ad

Cara Menghitung Volume Balok, Lengkap dengan Rumus dan Contoh Soal

Kholida Qothrunnada - detikEdu
Rabu, 03 Nov 2021 09:30 WIB
Foto: Dok. buku Matematika Kelas SMP/MTs VIII oleh Budi Suryatin, dkk
Jakarta -

Buku, bak ikan, kotak makan, kardus, lemari, kulkas adalah beberapa contoh bangun ruang berbentuk balok yang biasa kita temukan dalam kehidupan sehari-hari.

Balok merupakan salah satu contoh dari bangun ruang berbentuk tiga dimensi. Bangun ruang itu dibatasi oleh 6 persegi panjang yang saling sejajar dan berhadapan.

Seperti bangun ruang lainnya yakni kubus, kerucut, limas, dan tabung, balok juga tentu memiliki sebuah volume atau isi dengan beberapa komponen seperti sisi, rusuk, dan titik sudut.

Balok adalah bangun ruang berbentuk segi empat yang dibatasi oleh 6 sisi/ bidang datar, 12 rusuk, dan 8 titik sudut.

Buku, bak ikan, kotak makan, kardus, lemari, kulkas adalah beberapa contoh bangun ruang berbentuk balok yang biasa kita temukan dalam kehidupan sehari-hari.

Sebelum membahas lebih dalam mengenai volume balok, kita perlu mengetahui unsur-unsur dari sebuah balok. Simak penjelasannya di bawah ini ya detikers!

Unsur- Unsur Balok

Dikutip dari buku Matematika Kelas SMP/MTs VIII oleh Budi Suryatin, dkk, berikut merupakan unsur-unsur balok:

Gambar balok Foto: Dok. buku Matematika Kelas SMP/MTs VIII oleh Budi Suryatin, dkk

Detikers, coba kalian perhatikan balok ABCD.EFGH di atas ya! Dari balok di atas maka akan diketahui:

1. Sisi Balok

Sisi balok merupakan bidang yang membatasi sebuah berbentuk persegi panjang yang saling sejajar dan saling kongruen (sebangun).

Sisi balok yang saling sejajar dan kongruen terdiri dari: ABCD dan EFGH, ABFE dan DCGH, BCGF dan ADHE.

Luas sisi balok dapat dihitung dengan menggunakan rumus: 2 (panjang x lebar) + 2 (panjang x lebar) + 2 (lebar x tinggi)

b. Rusuk

Rusuk merupakan garis perpotongan antara dua sisi balok. Balok memiliki 12 rusuk yang terbagi menjadi 3 kelompok. berukt adalah rusuk-rusuk pada balok ABCD.EFGH
Rusuk panjang: AB, DC, EF, GH
Rusuk lebar: AD, BC, EH, FG
Rusuk tinggi: AE, BF, CG, DH

Rusuk balok dapat dihitung dengan rumus: 4 (p x l x t)

c. Titik Sudut

Titik sudat merupakan titik perpotongan antara tiga rusuk balok yang berdekatan. Balok memiliki 8 titik sudut, yaitu A, B, C, D, E, F, G, dan H.


d. Diagonal Bidang

Diagonal bidang disebut juga dengan diagonal sisi. Balok memiliki 12 diagonal bidang, yakni AC, BD, BE, CH, EG, HF, AF, DG, AH, DE, BG, CF.

e. Diagonal Ruang

Diagonal ruang merupakan garis lurus yang menghubungkan antara 2 titik sudut yang saling sejajar. Balok memiliki 4 diagonal ruang: titik A ke titik G, titik B ke titik H, titik D ke titik F, dan titik E ke titik C.

Diagonal ruang dapat dihitung dengan menggunakan rumus: √p² + l² + t²

f. Bidang Diagonal

Bidang diagonal balok merupakan suatu bidang yang melalui dua garis diagonal sisi yang saling sejajar atau berhadapan.

Volume Balok

Volume merupakan perhitungan banyaknya isi ruang dalam suatu objek. Berikut adalah rumus untuk mengetahui volume suatu balok:

Rumus Volume Balok:
V = p × l × t

Keterangan:
V = Volume
p = panjang
l = lebar
t = tinggi




(nwy/nwy)

Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork