Unpad Sediakan Tempat Isolasi Mandiri dan PCR Gratis untuk Mahasiswa

ADVERTISEMENT

Unpad Sediakan Tempat Isolasi Mandiri dan PCR Gratis untuk Mahasiswa

Lusiana Mustinda - detikEdu
Jumat, 09 Jul 2021 10:50 WIB
Asrama PUPR Kampus Unpad Jatinangor disiapkan jadi rumah sakit darurat. Hal itu dilakukan agar pasien COVID-19 mendapat penanganan dengan baik.
Foto: ANTARA FOTO/RAISAN AL FARISI
Jakarta -

Saat ini Universitas Padjajaran memiliki beberapa layanan pendamping hingga pencegahan pandemi COVID-19. Semuanya bertujuan untuk memutus mata rantai pandemi COVID-19 baik di lingkungan kampus atau di luar kampus.

Rektor Unpad Prof. Rina Indiastuti menjelaskan bahwa Unpad membantu penuh sivitas akademika serta tenaga kependidikan yang terpapar COVID-19. Fasilitas yang disiapkan mulai dari pemeriksaan swab PCR gratis hingga menyediakan tempat isolasi mandiri (https://www.detik.com/tag/isolasi-mandiri) di dalam kampus.

"Kami melayani warga Unpad yang ingin mendeteksi kemungkinan terpapar COVID-19 melalui tes PCR tanpa dipungut biaya," ujar Prof. Rina seperti dikutip dari laman Universitas Padjajaran.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dikutip dalam laman Unpad, fasilitas pemeriksaan swab PCR gratis dilakukan di Klinik Kesehatan Unpad, Jatinangor. Ini diperuntukkan untuk warga Unpad beserta keluarganya yang terverifikasi berdasarkan hasil identifikasi dan pelacakan oleh tim Champions Satgas COVID-19 Unpad.

Selain layanan pemeriksaan PCR gratis, tahun lalu Unpad juga sudah menyediakan fasilitas isolasi mandiri yang dapat dimanfaatkan sivitas akademika dan juga tenaga kependidikan.

ADVERTISEMENT

Dua asrama di kampus Unpad Jatinangor serta sejumlah ruangan di Gedung Eijkman Unpad dapat digunakan untuk isolasi mandiri bagi penderita COVID-19 yang tidak memungkinkan untuk melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing.

Ada juga pendampingan psikologi melalui program "Prima Selama Isolasi Mandiri" (Prisma). "Sehingga yang sedang menjalani isolasi mandiri tetap bahagia," ujar Rektor.

Ketua Satgas Covid-19 Unpad Dwi Agustian, MD, MPH, PhD, menjelaskan, pelaksanaan tes PCR gratis dilakukan bagi mereka yang sudah merasakan gejala awal Covid-19. Pelaksanaan tes digelar dengan tetap mematuhi protokol kesehatan yang ketat.

"Bagi mereka yang sudah bergejala, sebaiknya segera dites. Kita fasilitasi khususnya bagi mereka yang tidak mampu dan tidak memiliki akses untuk mendapatkan tes dengan cepat," jelas Dwi Agustian.

Tidak hanya pemeriksaan PCR gratis, Unpad juga mulai melakukan vaksinasi kepada mahasiswa sejak Senin (5/7). Vaksinasi dilakukan di dua tempat, yaitu Klinik Kesehatan kampus Jatinangor serta Klinik Kesehatan di kampus Dipati Ukur. Proses vaksinasi di dua tempat tersebut dibatasi hanya 100 orang per hari.

Mahasiswapun merespon dengan cepat. Kuota pendaftar vaksinasi pun sudah habis. Kini proses vaksinasi hanya dibatasi untuk mahasiswa yang berasal dari wilayah Bandung Raya dan Sumedang.

Fedri Ruluwedrata Rinawan, dr., M.ScPh, PhD salah satu dokter di Satgas COVID-19 menjelaskan, fasilitas isolasi mandiri di Unpad ini sangat memadai. Tak hanya ruangan yang nyaman, penderita juga mendapatkan asupan makanan yang lezat dan bergizi. "Obat bukan hanya yang bentuknya pil atau tablet, tetapi juga makanan bergizi," ujar Fedri.

Asrama juga dilengkapi dengan tabung oksigen, obat-obatan sederhana hingga fasilitas penunjang protokol kesehatan seperti masker. Dari dua asrama yang digunakan untuk isolasi ada dokter yang siap melayani apabila penderita memerlukan pelayanan lebih lanjut.

"Kalau ada yang pita kuning (gejala sedang) kita lakukan observasi rutin, dikasih oksigen dan terus dilihat saturasi hariannya," pungkas Fedri.






(lus/erd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads