Sejumlah fitur Telegram dioptimalisasi untuk kebutuhan guru dan siswa dalam mengatur bahan belajar, manajemen tugas, dan kerja kelompok. Apa saja fitur yang sudah detikers coba?
Telegram adalah aplikasi pesan instan berbasis cloud di perangkat seluler dan desktop yang berfokus pada kecepatan dan keamanan. Aplikasi ini dibentuk seperti campuran SMS dan email.
Di tengah banyaknya kerja kelompok dan tugas proyek, berikut fitur yang dirilis Telegram untuk guru dan siswa.
Fitur Telegram buat Guru dan Siswa
1. Pengatur Pengingat
Pasang dan atur pengingat (reminder) sesuai batas waktu pengumpulan tugas. Caranya, tulis pesan di Saved Messages, lalu tekan lama pada tombol kirim, lalu atur pengingat. Gunakan juga @SkeddyBot untuk membuat pengingat berulang otomatis.
2. Bot File Converter
Mau convert dokumen ke format dokumen lain? Kirim file apa saja ke @newfileconverterbot. Bot tersebut akan mendeteksi jenis file asli. Siswa atau guru bisa memilih jenis format hasil konversi, lalu konversikan dokumen.
3. Transkrip Audio
Fitur konversi pesan audio atau video menjadi tulisan (voice-to-text) ini tersedia untuk pengguna Telegram Premium.
4. Kelas Virtual di Video Chat
Fitur video chat bisa digunakan guru dan siswa untuk belajar di kelas virtual. Video pembelajaran bisa direkam dan diunggah.
5. Kelas Online @Learn
@Learn merupakan fitur kelas online yang menyediakan kursus pengantar Python untuk kamu yang berminat jadi data scientist atau programmer.
6. Kelompok Belajar dan Kelas di Telegram
Untuk mengakomodasi kerja kelompok atau project-based learning, fitur Telegram bisa berisi hingga lebih dari 200 anggota.
Tiap anggota bisa mengelompokkan mata pelajaran atau bahasan dalam chat sesuai topik. Dengan begitu, materi dan catatan tertata dan mudah dicari kembali.
Dalam grup tersebut, guru dan siswa bisa mengirim file dengan ukuran hingga 2 GB. Khusus pengguna Telegram Premium bisa mengirim file berukuran 4 GB.
Grup Telegram sendiri pada dasarnya bisa menampung hingga 20.000 anggota. Fitur ini memungkinkan satu angkatan sekolah masuk grup, baik untuk keperluan polling, pengingat, pengumuman, dan group video call.
Simak Video "Bejat! Guru Ponpes di Bandung Cabuli 3 Santri Lakinya"
[Gambas:Video 20detik]
(twu/nwk)