Daya Tarik Wisata (DTW) Ulun Danu Beratan mengalami penurunan kunjungan wisatawan pada musim liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025. Kunjungan turis ke DTW di Desa Candikuning, Kecamatan Baturiti, Tabanan, Bali, itu lebih sedikit dibandingkan Nataru 2023/2024.
"Dari tanggal 23 Desember sampai hari ini, rata-rata kunjungan sehari itu bisa mencapai 2.000-2.800 orang," kata Pejabat Hubungan Masyarakat (Humas) DTW Ulun Danu Beratan, I Made Sukarata, saat ditemui di lokasi, Minggu (29/12/2024).
Sukarata memerinci, jumlah itu terdiri atas 800 wisatawan mancanegara (wisman) dan 2.000 wisatawan domestik (wisdom). Jumlah kunjungan harian itu lebih sedikit dibandingkan saat Nataru 2023/2024 yang mencapai 2.500 hingga 3.500 turis per hari.
Sukarata menjelaskan jumlah kunjungan wisman juga menurun dibandingkan bulan sebelumnya. Kunjungan wisman ke DTW Ulun Danu Beratan pada bulan lalu mencapai 1.200 orang per hari, sementara wisdom hanya sekitar 300-500 orang.
"Kalau bulan ini justru lokalnya yang ramai, asingnya turun. Tetapi kalau bulan lalu, asingnya lebih banyak dibanding lokalnya," jelas Sukarata.
Kunjungan wisman didominasi oleh wisatawan asal India, Australia, dan China. Sedangkan wisdom kebanyakan berasal dari kota-kota di Jawa Timur, Jawa Tengah, dan sebagainya.
"Kami optimistis, mulai tanggal 30-31 Desember ini ada peningkatan kunjungan paling tidak 20 sampai 50 persen," katanya.
Sebagai informasi, pengunjung DTW Ulun Danu Beratan dikenakan tarif tiket berbeda. Wisman dikenakan biaya Rp 75 ribu untuk dewasa dan Rp 50 ribu untuk anak-anak. Wisdom dikenakan tarif Rp 40 ribu untuk dewasa pada hari biasa, Rp 50 ribu saat akhir pekan, dan Rp 20 ribu untuk anak-anak.
Simak Video "Video: Menikmati Libur Nataru dengan Main Wahana Air di Danau Beratan Bali"
(hsa/hsa)