Sudah menjadi fakta bahwa Bali memiliki keindahan alam yang tak terbatas atau begitu beragam, dan air terjun menjadi salah satunya. Air terjun memberikan keindahan dan kenyamanan dalam bermain air yang tidak bisa dirasakan di tempat lain. Namun, apa saja wisata air terjun di Jembrana yang wajib dikunjungi? Yuk, simak artikel berikut ini!
Rekomendasi Wisata Air Terjun di Jembrana Bali
Berikut adalah delapan rekomendasi wisata air terjun di Jembrana Bali:
1. Air Terjun Juwuk Manis
Air terjun di Jembrana yang pertama ada Juwuk Manis. Juwuk manis adalah air terjun yang berlokasi di Manggissari, Kec. Pekutatan, Kabupaten Jembrana, Bali 82262.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengutip situs We Love Bali Movement, Juwuk Manis menjadi salah satu tempat wisata yang selalu penuh dengan turis setiap hari kerja dan hari libur. Keunggulan yang dimilikinya cocok untuk mengisi waktu kosong di tengah liburan, baik libur panjang, libur nasional, dan libur lainnya.
Meski Juwuk Manis hanya memiliki ketinggian 4 meter, kesegaran yang diberikan air Juwuk Manis tidak membuatnya kalah dari air terjun lainnya yang lebih tinggi. Karena itu, air terjun ini menjadi salah satu air terjun di Jembrana yang direkomendasikan.
2. Air Terjun Kayangan Sawe
Rekomendasi air terjun di Jembrana yang kedua adalah Kayangan Sawe. Selain dinamai Kayangan Sawe, air terjun ini juga sering disebut sebagai Air Terjun Bidadari. Lokasinya terletak di Jalan Sawe Rangsasa, Dauhwaru, Kec. Jembrana, Kabupaten Jembrana, Bali 82218.
Air terjun di Jembrana satu ini memiliki rating 4,2 dari 5 berdasarkan sembilan pengulas. Areanya cenderung terik sehingga cocok dimanfaatkan untuk bermain air agar memberikan kesegaran.
3. Air Terjun Yehembang Kauh
Berikutnya ada air terjun Yehembang Kauh. Air terjun Yehembang Kauh berlokasi di Jalan Abimanyu, Yeh Embang Kauh, Kec. Mendoyo, Kabupaten Jembrana, Bali 82261. Lokasinya dibuka dari jam 07.00 hingga 18.00 WITA setiap harinya.
Dengan rating 4,4 dari 5 berdasarkan 23 pengulas, Air Terjun Yehembang Kauh dinilai sebagai tempat wisata yang cukup menyenangkan dan memberikan pengalaman baru. Vitalii Kurakov sebagai salah satu turis memberikan ulasan seperti berikut:
"Air terjun yang cukup privat dan indah. Jalan menuju ke air terjun dipenuhi tampilan desa yang indah dan penduduk lokal yang ramah hingga mampu memberi petunjuk.
Meski jalurnya cukup curam dan sempit, jalannya masih cukup baik untuk sepeda. Hanya saja, pengunjung perlu lebih berhati-hati. Anda mungkin akan menemukan pria yang memiliki teritorial tertentu.
Tidak ada tiket masuk. Anda dapat melihat sejumlah gazebo yang tidak jauh dari air terjun juga. Lingkungan ini baik dikunjungi saat musim kemarau sehingga airnya lebih jernih.
Anda juga dapat berhenti untuk mengkonsumsi kelapa yang seharga Rp 2.000 hingga Rp 3.000 untuk satunya."
4. Air Terjun Yeh Buah
Rekomendasi air terjun di Jembrana selanjutnya adalah air terjun Yeh Buah. Air terjun ini terletak di Yeh Embang Kauh, Kec. Mendoyo, Kabupaten Jembrana, Bali, 82261.
Yeh Buah dibuka setiap hari dari 08.00 - 19.00 WITA. Lokasinya memperoleh 4,3 dari 5 bintang, dengan salah satu komentarnya yang menyatakan bahwa tempat dari air terjun ini asri dan akses jalannya pun baik. Ada fasilitas toilet dan Bale-Bale untuk bersantai, tetapi tempatnya masih harus dikembangkan lagi, terutama untuk spot foto.
5. Air Terjun Grojogan (Grojogan Waterfall)
Di urutan ke-5 ada air terjun Grojogan. Air terjun di Jembrana berikut ini berlokasi di Blimbingsari, Melaya, Jembrana, Regency, Bali 82252 dengan rating 3,8 dari 22 pengulas. Komentar dari Yan Pur menyatakan, tempat wisata satu ini sudah bagus, tetapi kurang perawatan dari pihak terkait. Di matanya, fasilitas kurang terawat dari pihak terkait sehingga perlu dibenahi.
6. Air Terjun Yeh Mesee (Mesehe)
Yang keenam adalah air terjun Yeh Mesee atau Mesehe. Air terjun Yeh Mesehe berlokasi di Pohsanten, Kec. Mendoyo, Kabupaten Jembrana, Bali 82261.
Menurut situs Desa Pohsanten Kabupaten Jembrana, air terjun Mesehe merupakan air terjun tertinggi di Bali. Saking tingginya, bagian atas air terjun pun tidak terlihat dan tertutup oleh kabut. Meski debit air yang mengalir di air terjun tidak terlalu besar, air terjun ini sangat tersembunyi di dalam hutan belantara.
7. Air Terjun Pagubugan
Rekomendasi air terjun di Jembrana selanjutnya meliputi air terjun Pagubugan. Lokasinya berada di Manistutu, Kec. Melaya, Kabupaten Jembrana, Bali 82252. Air terjun Pagubugan memiliki rating 4,8, yang artinya cukup bagus untuk seorang pemula.
8. YMC Waterfall
Rekomendasi air terjun di Jembrana yang terakhir adalah YMC Waterfall. Air terjun satu ini berada di Penyaringan, Kec. Mendoyo, Kabupaten Jembrana, Bali 82261.
Dengan rating 4,4 dari pengunjung, YMC Waterfall terhitung sebagai area yang cocok dijadikan tempat wisata. Sayangnya, menurut salah satu ulasan di Google, tempat wisata satu ini susah mencari sinyal. Terlebih, air terjun hanya ada saat musim hujan.
Itulah 8 rekomendasi wisata air terjun di Jembrana Bali. Semoga artikel ini menjadi pertimbangan bagi Anda untuk menentukan tempat liburan, ya!
(khq/fds)