.webp)
Sebagai wisata alam, Jatiluwih cocok menjadi tempat untuk refreshing. Memberi ruang kepada diri sendiri untuk jeda sementara dari rutinitas harian.
Hamparan sawahnya yang luas setidaknya bisa melegakan mata. Apalagi untuk mereka yang setiap hari bekerja depan layar monitor komputer.
Selain melihat view yang luas, pengunjung juga bisa menyusuri pematang sawah sembari menghirup sejuknya udara Jatiluwih yang ada di lereng Gunung Batukaru.
"Selain menikmati view sawah, pengunjung juga bisa melakukan aktivitas wisata lainnya seperti bersepeda atau hiking," tutur Manajer Operasional Daya Tarik Wisata Jatiluwih, I Nengah Sutirtayasa.
Ia menjelaskan, kegiatan hiking umumnya dilakukan di areal atas Jatiluwih dengan titik start atau finish yang terdiri dari beberapa tempat.
"Ada beberapa jalur. Salah satunya start dari Pura Petali turunnya di obyek nanti," ujar Sutirtayasa mencontohkan.
Menurutnya, panjang atau lama rutenya bergantung dari paket tur yang dipilih pengunjung.
"Tergantung paket yg diambil berapa kilometer. Ada yang dua jam. Ada empat jam," jelasnya.
Menurutnya, aktivitas ini bisa direservasi di beberapa penyedia akomodasi wisata sekitar atau di luar Jatiluwih.
Begitu juga dengan wisata dengan bersepeda pada di jalur utama Jatiluwih.
"Biasanya akomodasi wisata seperti homestay atau vila ada yang menyewakan sepeda juga," imbuhnya
Atau bahkan menggunakan sepeda elektrik yang biasanya bisa dipesan di agen-agen tur luar Jatiluwih.
"Kadang aktivitas sepeda itu banyak disediakan oleh agen perjalanan dari luar (Jatiluwih). Mereka bisa start atau finish di Jatiluwih," pungkas Sutirtayasa.
(kws/kws)
