.webp)
Orang tua Komang Teguh Trisnanda Putra bakal menonton pertandingan Tim Nasional (Timnas) U-23 versus Irak dari rumahnya. Komang Teguh merupakan salah satu penggawa Timnas Indonesia U-23 yang bisa saja diturunkan oleh coach Shin Tae-Yong.
"Saya (menonton) di rumah saja bersama keluarga, lebih nyaman dan bisa banyak berdoa untuk Indonesia tentunya," kata ayah Komang Teguh, Nyoman Merta Jiwa, kepada detikBali di kediamannya di Batubulan, Gianyar, Kamis (2/5/2024).
Merta Jiwa menuturkan banyak yang mengajaknya untuk menonton di Gianyar maupun Denpasar. Meski begitu, Merta Jiwa memilih menonton pertandingan Timnas U-23 di rumahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia berharap Timnas Indonesia mampu tampil lebih maksimal lagi saat melawan Irak di Piala Asia U-23 sehingga bisa meraih juara tiga sebagai tiket ke Olimpiade Paris 2024.
Pria itu mengatakan ia jarang berkomunikasi dengan anaknya selama pertandingan Piala Asia U-23. "Paling saya WhatsApp memberikan support saja untuk tetap semangat tampil di setiap pertandingan, orang tua di rumah selalu mendoakan," imbuhnya.
Merta Jiwa mengatakan anaknya merupakan pemain bola kelahiran Bangli, Bali, pada 28 April 2002. Komang Teguh memulai karier profesionalnya sebagai pesepakbola saat masih belia. Dia kini membela Borneo FC.
Anak Bungsu Merta Jiwa ini merupakan sosok yang sangat membanggakan bagi keluarga dan masyarakat Indonesia. Komang telah menuai banyak prestasi sebagai pemain bola profesional dengan usia yang masih muda.
Dalam beberapa pertandingannya, Komang Teguh berani melawan pemain lawan. Hal ini menunjukkan sosok Komang Teguh sangat penuh keberanian dan percaya diri sehingga layak menjadi idola baru karena prestasinya.
Perjalanan Karier Komang Teguh
Pria asal Bali yang memiliki postur tubuh setinggi 176 sentimeter ini memulai kariernya di SSB Bali Bintang Centre pada 2011. Setelah itu, Komang sempat pindah ke SSB Guntur pada 2012 dan menghabiskan empat tahun bersama SSB Putra Tresna Denpasar hingga 2016.
Pada 2017 hingga 2020, Komang mengasah kemampuannya bersama SKO Ragunan hingga berhasil lolos seleksi Garuda Select. Sejak saat itu, Komang Teguh mulai menghiasi Timnas Indonesia sejak kelompok usia 16, 19, hingga 23 tahun
Bahkan sejak musim 2020, Komang juga telah bergabung dengan Borneo FC. Meskipun baru menginjak usia 21 tahun, Komang telah menjadi pemain andalan Pesut Etam dengan mencatat 22 penampilan sejak 2021.
Komang juga telah menuai prestasi dengan turut mengantarkan Indonesia menjuarai Piala AFF-U 16 2018, peringkat ketiga di Piala AFF U-19 2013, serta medali emas SEA Games 2023.
Komang Teguh menamatkan sekolah dasar di SDN 11 Sumerta dan melanjutkan pendidikannya ke SMP Negeri 9 Denpasar. Setelah itu, Komang mulai fokus mengikuti sekolah sepakbola. Dari sekolah itulah Komang memulai karier sepakbolanya dengan terus mengasah kemampuannya hingga menjadi pemain profesional seperti saat ini.
Seperti diketahui, Timnas Indonesia bakal melakoni laga terakhir melawan Irak di Piala Asia U-23 2024. Pertandingan bakal tersaji di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Kamis (2/5/2024) pukul 23.30 Wita.
Pertandingan Indonesia versus Irak U-23 menjadi penentu juara ketiga Piala Asia U-23 sekaligus memperebutkan tiket ke Olimpiade Paris 2024. Tim yang kalah dalam pertandingan ini harus melakoni laga play-off guna memastikan tiket ke Olimpiade Paris 2024.
(nor/nor)
