Kapten Pemain Bali United Fadil Sausu dikenal sebagai salah satu pemain muslim yang cukup taat beribadah. Pun, saat bulan puasa seperti sekarang, Fadil tetap menjalankan kewajiban. Meski kompetisi tengah berlangsung.
Fadil mengungkapkan tidak ada masalah dalam latihan meski berpuasa Ramadan. Namun, dia agak sedih karena jauh dari keluarga.
"Alhamdulillah tetap menjalankan puasa dan lainnya (ibadah lainnya), karena kami latihannya malam dan tandingnya malam," ungkapnya saat dihubungi tim detikBali pada Senin (27/3).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemain kelahiran 1985 ini menyampaikan tidak banyak kendala melakoni latihan maupun laga selama bulan puasa.
Namun, menurut Fadil suasana Ramadan terasa berbeda karena tidak ditemani keluarga. Menurut pemain asal Palu, Sulawesi Tengah itu, Ramadan memang lebih berkesan bila dijalani bersama keluarga. Seperti buka puasa, Tarawih, dan sahur bersama.
Namun, karena kondisi yang tidak mendukung Fadil harus jauh dari keluarga. Terlebih musim ini Bali United tidak bisa bertanding di kandang sendiri. Setiap laga harus berpindah-pindah. Dia pun makin sulit berjumpa rutin dengan keluarga.
"Tidak terlalu masalah buat pemain karena tahun-tahun sebelumnya juga pernah tanding di bulan Ramadan. Mungkin kurangnya karena puasa jauh dari keluarga. Semoga liga musim depan tidak di bulan Ramadan lagi. Amin," harap mantan pemain Persisam Putra Samarinda tersebut.
(hsa/efr)