.webp)
Mayat perempuan tanpa identitas ditemukan di dalam hutan bakau (mangrove) Pantai Abudenok, Dusun Loofoun, Desa Umatoos, Kecamatan Malaka Barat, Malaka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (11/9/2025) sekitar pukul 14.30 Wita.
"Saat ditemukan kondisinya sudah membusuk dan susah dikenali identitasnya," ujar Kapolres Malaka, AKBP Riki Ganjar Gumilar, kepada detikBali, Jumat (12/9/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Riki menuturkan mayat itu awalnya ditemukan warga bernama Degas Bria saat hendak ke Pantai Abudenok. Temuan itu kemudian dilaporkan ke polisi. Tak berselang lama, Kapolsek Malaka Barat, Iptu Yosafat Here, bersama sejumlah anggotanya langsung mendatangi lokasi.
Setelah di lokasi, kondisi mayat itu sudah membusuk dan sebagian organ tubuh mayat sudah mengering. Polisi dan warga setempat kemudian membungkus mayat itu dengan kain dan karung. Mayat selanjutnya dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Penyangga Perbatasan (RSUPP) Betun untuk dilakukan visum et repertum.
"Dugaan sementara korban meninggal sekitar 1-2 bulan lebih karena terseret gelombang laut," tutur Riki.
Menurut Riki, Polres Malaka masih menyelidiki identitas mayat perempuan tersebut. Sebab, warga setempat tidak mengenalinya.
"Sejauh ini tidak ada laporan tentang kehilangan orang di wilayah hukum Polsek Malaka Barat. Saat ini mayatnya masih berada di RSUPP Betun," jelas Riki.
(iws/iws)
