Round Up

Makan Gratis Berujung Petaka, 140 Siswa Kupang Diduga Keracunan MBG

Tim detikBali - detikBali
Rabu, 23 Jul 2025 06:00 WIB
Suasana siswa SMP 8 Kupang diduga keracunan MBG dirawat di IGD RSUD S.K Lerik, Kota Kupang, NTT, Selasa (22/7/2025). (Simon Selly/detikBali)
Kupang -

Sebanyak 140 siswa SMP Negeri 8 Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), diduga mengalami keracunan setelah mengonsumsi makanan dari program Makan Bergizi Gratis (MBG), Selasa (22/7/2025). Para siswa merasakan gejala sejak pagi hari dan dilarikan ke sejumlah rumah sakit di Kota Kupang untuk mendapatkan perawatan.

Gejala Muncul Sejak Pagi

Kejadian bermula sekitar pukul 07.30 Wita, saat kegiatan belajar mengajar (KBM) dimulai. Kepala SMPN 8 Kupang, Maria Theresia Lana, mengatakan beberapa siswa mulai izin ke toilet karena diare dan sakit perut. Jumlah siswa yang mengeluh terus bertambah hingga memenuhi ruang UKS.

"Jadi proses KBM sekitar jam 07.30 pagi, sudah ada siswa kami yang bolak-balik ke kamar mandi, ternyata mereka mencret dan ada yang sakit perut," kata Maria.

Karena kapasitas UKS tak mencukupi, para siswa kemudian dilarikan ke sejumlah rumah sakit seperti RSUD S.K Lerik, RS Siloam, RS Mamami, RSUD Prof W.Z Johannes, dan RS Leona. Awalnya hanya 18 siswa yang dirujuk, namun jumlahnya terus meningkat hingga mencapai 140 orang pada siang hari.

Tahu dan Sayur Terasa Asam

Maria menyebut program MBG untuk hari itu dihentikan sementara. Beberapa siswa mengaku makanan yang dikonsumsi pada hari sebelumnya terasa asin dan asam, terutama tahu dan sayurnya.

"Kata mereka saat dimakan itu tahunya asam dan sayurnya itu juga asam. Untuk hari ini mereka belum makan," ujar Maria.

Ia menambahkan, sejak program MBG dimulai pada 17 Februari 2025, ini merupakan kejadian pertama dugaan keracunan massal. Pihak sekolah sendiri tidak melakukan pengecekan makanan karena hanya bertugas mendistribusikannya.



Simak Video "Video: Kenali Gejala Keracunan dan Tanda Harus Segera ke Dokter!"


(dpw/dpw)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork