.webp)
Kapal Motor (KM) Arkona tenggelam di pesisir pantai sebelah timur dermaga Pelabuhan Terong, Senin (7/7/2025) pukul 08.30 Wita. Petugas Wilayah Kerja Pelabuhan Terong, Dekky R Rohi, mengatakan KM Arkona tenggelam tanpa menimbulkan korban jiwa.
"KM Arkona tenggelam, tidak ada korban jiwa dan anak buah kapal (ABK) telah dievakuasi, dokumen kapal telah diamankan oleh Syahbandar Pelabuhan Terong," kata Dekky saat dikonfirmasi detikBali, Selasa (8/7/2025).
Dekky menjelaskan KM Arkona sebelumnya mengalami kerusakan mesin pada 25 April 2025. Kapal tersebut kemudian diperbaiki di Pelabuhan Terong.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada Senin (7/7/2025) pukul 05.00 Wita, lambung kapal mengalami kebocoran. ABK bernama Karlos Oematan dan Jaksa Fadli sempat menghidupkan dua pompa pengisap air atau alkon untuk membuang air yang masuk ke lambung kapal.
Namun, kedua pompa tidak mampu mengatasi debit air yang terus masuk hingga menenggelamkan kamar mesin dan mematikan fungsi pompa.
"Mereka segera mencari pertolongan lain dan mendapat bantuan dari KM IMARI II, namun tetap saja debet air tidak dapat terbendung.
"Pada pukul 08.30 nakhoda memutuskan untuk meminta KM Sumber Mutiara untuk menggandeng/menunda kapal KM Arkona ke daerah pesisir pantai sebelah timur dermaga Pelabuhan Terong untuk dikandaskan," imbuhnya.
Setelah digandeng ke pesisir pantai, KM Arkona akhirnya tenggelam. "Tidak ada korban jiwa," tandasnya.
KM Arkona merupakan kapal penyeberangan rute Larantuka-Waiwerang (Adonara)-Lembata. Biasanya kapal ini mengangkut penumpang, sepeda motor, dan barang-barang milik warga lintas dua kabupaten, yaitu Kabupaten Lembata dan Flores Timur.
(dpw/dpw)
