Guru Rosalina yang Tewas oleh OPM Itu Kini Beristirahat Selamanya

Arnoldus Yurgo Purab - detikBali
Rabu, 26 Mar 2025 11:32 WIB
Foto: Prosesi penguburan jenazah Rosalina Sogen, guru asal Flores Timur, NTT, yang tewas akibat diserang OPM di Yahukimo, Papua Pegunungan. Rosalina dimakamkan secara kedinasan, Rabu (26/3/2025). (Arnoldus Yurgo Purab/detikBali)
Flores Timur -

Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga Kabupaten Flores Timur memakamkan jenazah Rosalina Sogen secara kedinasan, Rabu (26/3/2025). Peti jenazah guru yang tewas karena dianiaya oleh Organisasi Papua Merdeka (OPM) itu diselimuti bendera Merah Putih.

Jenazah Rosalina lalu diangkat oleh anggota Satpol PP Flores Timur menuju tempat peristirahatannya yang terakhir. Sejumlah pelayat, seperti siswa dan guru, terlihat mengantarkan guru berusia 30 tahun itu ke kuburannya.

"Saya, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Flores Timur, Felix Suban Hoda, menerima jenazah almarhum Rosalina Sogen untuk dimakamkan secara protokol pemerintah," tutur Suban saat menerima jenazah Rosalina dari keluarga, Rabu.

Suban menjelasakan Rosalina mendapatkan penghormatan karena gugur saat bertugas menjadi guru di Yahukimo, Papua Pegunungan, pada Jumat (21/3/2025). "Diberi penghormatan karena Rosalina telah menyalakan sumbu ilmu dalam bejana anak negeri," ungkap Suban.

Suban berharap sosok Rosalina yang ramah dapat menginspirasi banyak orang di Flores Timur. "Setiap jejak yang engkau langkahkan tidak sia-sia. Setiap canda yang engkau kelakarkan memberi senyum bangga," tuturnya

Rosalina tewas setelah ditebas menggunakan senjata tajam (sajam) oleh orang yang diduga anggota OPM di Yahukimo, Papua Pegunungan. Rosalina merupakan guru di distrik Anggruk.



Simak Video "Video: Yeay! Insentif Guru Honorer Bakal Naik Jadi Rp 400 Ribu di 2026"

(gsp/hsa)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork