Pemerintah Kota (Pemkot) Mataram menggelar program mudik gratis Lebaran 2025. Program bertajuk 'Mudik Asyik Bersama HARUM' itu menyiapkan kuota untuk 180 orang.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Mataram Zulkarwin mengungkapkan pendaftaran mudik gratis tersebut mulai dibuka pada Senin (10/3/2025). Pendaftaran dilakukan secara online dan registrasi ulang di kantor Dishub Mataram pada 17-19 Maret 2025.
"Pendaftaran akan ditutup jika kuota sudah terpenuhi," ujar Zulkarwin kepada detikBali, Minggu (9/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Zulkarwin menjelaskan peserta program mudik gratis ini akan diberangkatkan pada 26 Maret mendatang. Adapun, armada mudik akan diberangkatkan dari kantor Wali Kota Mataram di Jalan Pejanggik, Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).
"Total ada empat armada bus berukuran besar dengan fasilitas AC, televisi, toilet, reclining seat atau kursi yang dapat diatur kemiringannya, GPS tracking, port USB, bagasi, hingga snack berbuka puasa," jelas Zulkarwin.
Empat bus yang telah disiapkan itu akan mengantar 180 pemudik dengan tiga rute tujuan. Mulai dari rute Kota Mataram-Sumbawa, Mataram-Dompu, dan Mataram-Bima.
Zulkarwin menjelaskan warga yang ingin menikmati program mudik gratis itu wajib menyertakan Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Kartu Keluarga (KK). Warga juga diwajibkan mengikuti akun media sosial Dishub Kota Mataram serta membagikan cerita serunya melalui akun media sosial masing-masing mencantumkan #MudikGratisDishubMataram2025.
"Follow akun Dishub, scan barcode (pendaftaran), siapkan KTP/KK. Pastikan koneksi saat pendaftaran lancar, kemudian simpan bukti pendaftaran untuk validasi. Nanti calon pemudik yang terpilih akan dikonfirmasi kembali melalui WhatsApp yang telah didaftarkan," tutur Zulkarwin.
Zulkarwin mengimbau warga untuk memanfaatkan layanan tersebut dan segera mendaftar agar tak kehabisan kuota. Ia berharap, program yang bekerja sama dengan Bank NTB Syariah itu dapat menekan kemacetan lalu lintas di Mataram saat arus mudik.
"Dishub juga bekerjasama dengan Damri yang telah berpengalaman dalam kegiatan mudik," pungkasnya.
(iws/iws)