Fenomena Tanah Bergerak di Sumbawa, 15 Rumah Terdampak

Fenomena Tanah Bergerak di Sumbawa, 15 Rumah Terdampak

Ahmad Viqi - detikBali
Rabu, 12 Feb 2025 13:52 WIB
Belasan rumah di Sumbawa terdampak fenomena tanah bergerak, Selasa (11/2/2025).
Belasan rumah di Sumbawa terdampak fenomena tanah bergerak, Selasa (11/2/2025). (Foto: dok. BPBD Sumbawa)
Sumbawa -

Sebanyak 15 rumah warga terdampak fenomena tanah bergerak atau likuefaksi di Desa Tangkampulit, Kecamatan Batulanteh, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, kemarin siang.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbawa Muhammad Nur Hidayat mengatakan bencana likuefaksi terjadi sekitar pukul 11.00 Wita. Belasan rumah warga yang terdampak berpotensi longsor.

"Benar, karena hujan mengguyur terus diduga penyebab utama. Ada 15 rumah atau 37 kepala keluarga terdampak," ujar Hidayat dikonfirmasi, Rabu siang (12/2/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari hasil pemeriksaan, satu rumah mengalami kerusakan parah akibat likuefaksi. Selain itu, 99 jiwa terpaksa mengungsi ke rumah sanak saudara. "Ya, ada satu rumah rusak parah," ujarnya.

Hidayat menambahkan, satu warga Dusun Musuk, Desa Tangkampulit, hanyut terbawa arus sungai besar. Hingga kini, pencarian korban masih dilakukan oleh tim gabungan.

ADVERTISEMENT

"Korban bernama Panji itu masih dalam proses pencarian petugas," katanya.

Sementara itu, warga terdampak pergeseran tanah masih dalam tahap pendataan oleh tim asesmen.




(dpw/dpw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads