Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), meletus, Rabu (18/12/2024) pukul 05.01 Wita. Gunung berstatus Level IV Awas ini meletus dengan tinggi kolom abu teramati kurang lebih 300 meter di atas puncak atau 1.884 meter di atas permukaan laut (mdpl).
"Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 14,8 milimeter (mm) dan durasi 1 menit 36 detik," kata petugas Pos Pengamatan Gunung Api Lewotobi Laki-laki, Syawaludin, dalam keterangan resminya, Rabu pagi.
Syawaludin mengatakan Gunung Lewotobi Laki-laki meletus disertai gemuruh lemah. Dia mengimbau agar masyarakat yang berada di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki dan pengunjung atau wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 6 kilometer dari pusat erupsi dan sektoral barat daya-utara-timur laut sejauh 7 kilometer (km).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, Syawaludin berharap masyarakat tetap tenang dan mengikuti arahan Pemda Flores Timur serta tidak mempercayai isu-isu yang tidak jelas sumbernya.
"Masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki mewaspadai potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-laki jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi di Desa Dulipali, Padang Pasir, Nobo, Klatanlo, Hokeng Jaya, Boru, dan Nawakote," ujarnya.
Masyarakat yang terdampak hujan abu, lanjut Syawaludin, wajib memakai masker atau penutup hidung-mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernapasan.
"Pemerintah daerah senantiasa berkoordinasi dengan Pos Pengamatan Gunung Api Lewotobi Laki-Laki di Desa Pululera, Kecamatan Wulanggitang, Flores Timur, NTT," tandasnya.
(nor/gsp)