Sering Judi Online-Terlilit Utang, Pria di Mataram Tewas Gantung Diri

Sering Judi Online-Terlilit Utang, Pria di Mataram Tewas Gantung Diri

Helmy Akbar - detikBali
Kamis, 21 Nov 2024 15:26 WIB
Polsek Mataram saat melakukan olah TKP di Pagutan, Kota Mataram. (Dok. Polresta Mataram)
Foto: Polsek Mataram saat melakukan olah TKP di Pagutan, Kota Mataram. (Dok. Polresta Mataram)
Mataram -

Disclaimer: Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

Seorang pria berinisial KA (32) asal Pagutan, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), ditemukan tewas gantung diri di kamar rumahnya. KA gantung diri diduga lantaran terlilit utang. Semasa hidup, KA juga diketahui sering bermain judi online.

Kapolsek Mataram AKP Mulyadi mengungkapkan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 11.30 Wita, Rabu (20/11/2024). Begitu menerima laporan, polisi langsung menuju tempat kejadian perkara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Diketahui TKP adalah kamar tidur korban di dalam rumah yang ditempati oleh korban dan dua orang saudari korban, yaitu saksi Z dan saksi R serta keponakan korban berinisial Z," beber Mulyadi.

Saat polisi tba di TKP, posisi KA sudah diturunkan dan dibaringkan di atas kasur. Seluruh tubuh KA juga sudah diselimuti kain. Mulyadi menceritakan awal mula penemuan jasad korban.

ADVERTISEMENT

Awalnya, tetangga sekaligus sepupu KA berinisial K datang ke rumahnya. Sebab, sebelumnya KA berjanji akan datang ke rumah K untuk mengantarkan uang instalasi listrik. Lantaran tidak kunjung datang, akhirnya K mencari korban.

Setiba di rumah KA, K mengetuk pintu kamar KA. Kemudian, K mendorong pintu sehingga terbuka. Seketika, K terkejut melihat pemandangan di depannya.

"Saksi melihat korban dalam keadaan tergantung dengan tali warna kuning dengan posisi berdiri, ada kursi kecil di samping korban yang sudah terjatuh," terang Mulyadi.

Selanjutnya, K meminta bantuan anggota keluarga lain untuk menurunkan jenazah KA. Diketahui, korban terakhir keluar rumah sekitar pukul 19.00 Wita, Selasa (19/11) untuk menonton sepak bola. Dia kemudian pulang pukul 04.00 Wita. KA terlihat keluar kamar pukul 09.00 Wita, Rabu (20/11/2024) untuk mengambil kursi di dapur.

Hasil pemeriksaan dokter, ditemukan lebam akibat jeratan leher dengan ukuran lebar 1,5 sentimeter. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Diduga, KA meninggal bunuh diri.

"Untuk sementara berdasarkan keterangan keluarga, korban diketahui sering bermain judi slot dan memiliki masalah utang, hal tersebut diduga menjadi motif korban melakukan bunuh diri," tutup Mulyadi.




(hsa/hsa)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads