Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki Masih Trauma dan Khawatir

Flores Timur

Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki Masih Trauma dan Khawatir

Yufengki Bria - detikBali
Jumat, 08 Nov 2024 14:42 WIB
Warga berlari menjauhi erupsi dari kawah Gunung Lewotobi Laki-laki di Desa Pululera, Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Kamis (7/11/2024). Berdasarkan data dari Pusat Vulkanologi & Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi Kementerian ESDM, erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki pada 7 November 2024 pukul 10:48 WITA mencapai tinggi kolom abu sekitar 5.000 meter di atas puncak atau 6.584 m di atas permukaan laut. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/tom.
Warga berlari menjauhi erupsi dari kawah Gunung Lewotobi Laki-laki di Desa Pululera, Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Kamis (7/11/2024). (Foto: ANTARA FOTO/ADITYA PRADANA PUTRA)
Flores Timur -

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Flores Timur, Fredy Moat, mengungkapkan kondisi para pengungsi erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki saat ini masih trauma. Banyak dari mereka yang khawatir akan erupsi susulan yang lebih dahsyat.

"Kondisi mereka sejak erupsi kemarin sampai tadi, namanya kalau orang terdampak, maka kondisi mereka sekarang pasti trauma, pikiran dan penuh kekhawatiran," ungkap Fredy, Jumat (7/11/2024).

Fredy menjelaskan warga yang terdampak sudah dievakuasi ke posko pengungsian yang jauh dari erupsi. Saat ini pemerintah terus mendistribusikan logistik agar kebutuhan para pengungsi terpenuhi dengan baik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi, semua pelayanan bagi pengungsi berjalan dengan baik. Ada kekurangan, ya pasti ada, tapi sejak hari pertama erupsi sampai sekarang distribusi logistik terus berdatangan," jelas Fredy.

Dapur umum juga didirikan di beberapa titik pengungsian. Pemerintah juga terus melakukan upaya evakuasi dengan menyisir setiap pemukiman warga

ADVERTISEMENT

"Semua sudah berada di posko pengungsian. Evakuasi berjalan dengan aman dan lancar," pungkas Fredy.

Diberitakan sebelumnya, aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), terus meningkat. Dalam beberapa hari terakhir, gunung api tersebut erupsi beberapa kali dan memancing kepanikan warga. PVMBG mengimbau warga menghindari zona bahaya di radius 7 kilometer.




(dpw/dpw)

Hide Ads