Penjabat (Pj) Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Andriko Noto Susanto mulai berkantor setelah dilantik Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian. Ia mewanti-wanti para aparatur sipil negara (ASN) di NTT agar bersikap netral menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.
"Tidak ikut berpolitik praktis dan tidak terkontaminasi dengan hal-hal di luar substansi tugas dan fungsi sebagai ASN," ujar Susanto dalam keterangannya seusai memimpin apel di halaman kantor Gubernur NTT, Senin (9/9/2024).
Susanto berterima kasih kepada masyarakat NTT yang sudah menerimanya secara adat saat menginjakkan kaki di Kota Kupang pada Minggu (8/9/2024). Ia mengaku mendapat kehormatan bisa menjadi Pj gubernur di provinsi yang bersebelahan dengan Timor Leste tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya mengharapkan dukungan dan doa restu dari seluruh masyarakat NTT termasuk para ASN lingkup NTT agar saya dapat menjalankan tugas dan amanah yang bermartabat ini dengan baik," kata Susanto.
Dalam kesempatan itu, Susanto menekankan perlunya meningkatkan realisasi belanja dan pendapatan APBD tahun 2024 memasuki triwulan ketiga. Menurutnya, hal itu menjadi salah satu faktor untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan menjaga daya beli masyarakat.
"Saya berharap agar semuanya tetap fokus untuk mengejar target-target yang telah ditetapkan dalam rencana pembangunan daerah 2024-2026 dengan menyusun dan melaksanakan berbagai program dan kegiatan secara terukur dan integratif. Tterutama dalam menekan angka kemiskinan dan stunting yang masih tergolong tinggi," imbuhnya.
Menurut Susanto, salah satu faktor penting agar pelaksanaan pemerintahan dan pembangunan berjalan dengan sukses adalah tim kerja yang solid dan kuat. Ia mendorong para ASN di lingkup Pemprov NTT mengedepankan kolaborasi untuk kemajuan daerah.
Ia juga meminta para ASN bekerja dengan berorientasi pada pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif. "Memperhatikan target kinerja yang telah ditetapkan, juga berpegang teguh pada integritas diri dalam menjalankan tugas sebagai ASN kreatif dan inovatif seturut perkembangan teknologi yang semakin pesat," pungkasnya.
(iws/iws)