Nelayan bernama Andreas Tolok asal Kecamatan Atadei, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), hilang setelah jatuh dari tebing di Pantai Atadei. Ia jatuh saat mencari siput pada Jumat (6/9/2024) pukul 22.00 Wita.
Kepala Kantor SAR Maumere Supriyanto Ridwan mengatakan pria berusia 30 tahun itu menyuluh siput bersama istrinya di sekitaran Tanjung Atadei. Namun, saat sedang menyuluh siput, korban jatuh dari tebing dan terseret arus.
"Masyarakat dan keluarga sudah melakukan upaya pencarian terhadap korban. Namun sampai waktu dilaporkan Sabtu (7/9/2024), korban belum dapat ditemukan," ungkap Supriyanto dalam keterangannya, Senin (9/9/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hingga Senin, Andreas belum ditemukan. Supriyanto mengatakan hari ini merupakan pencarian hari ketiga oleh Tim SAR Gabungan.
Tim SAR telah mengerahkan rubber boat Unit Siaga SAR Lembata untuk melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian hingga pukul 09.50 Wita. "Pencarian masih berlangsung, semoga Tim SAR Gabungan segera menemukan korban," tandas Supriyanto Ridwan.
(nor/nor)