Pantau Logistik, Sirkuit Mandalika Dipasangi 15 CCTV Jelang MotoGP 2024

Mataram

Pantau Logistik, Sirkuit Mandalika Dipasangi 15 CCTV Jelang MotoGP 2024

Ahmad Viqi - detikBali
Rabu, 03 Jul 2024 15:02 WIB
Kepala KPPBC TMP Mataram I Made Aryana memberikan keterangan seusai konferensi pers dengan MGPA di kantornya, Rabu (3/7/2024). (Ahmad Viqi/detikBali)
Foto: Kepala KPPBC TMP Mataram I Made Aryana memberikan keterangan seusai konferensi pers dengan MGPA di kantornya, Rabu (3/7/2024). (Ahmad Viqi/detikBali)
Mataram -

Area Sirkuit Mandalika dipasangi 15 closed circuit television (CCTV) jelang event MotoGP 2024. Pemasangan kamera pantau ini untuk mengawasi alur masuk keluar barang kepabeanan di dalam areal sirkuit.

Kepala Kantor Pengawasan, Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean (TMP) Mataram I Made Aryana mengatakan pemasangan 15 kamera CCTV untuk mengawasi seluruh area kepabeanan di dalam Sirkuit Mandalika.

"Ini berfungsi untuk monitoring seluruh barang yang keluar masuk. Kami juga pasang di dalam ruang kontrol khusus untuk pergerakan barang yang telah di-inventori untuk diawasi," ujar Aryana saat konferensi pers dengan MGPA di KPPBC TMP Mataram, Rabu (3/7/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemasangan kamera pantau, Aryana berujar, juga berfungsi akan mengawasi seluruh logistik para rider MotoGP yang membawa sekitar 500 ton. Logistik para rider MotoGP itu seperti kendaraan, sparepart motor, serta kelengkapan barang lainnya untuk balapan.

Menurut Aryana semua barang-barang tersebut akan diawasi secara ketat untuk menghindari keluar masuk barang yang telah tercantum dalam IT inventory di sistem Bea Cukai.

ADVERTISEMENT

"Kami akan awasi semua. IT Inventory ini diberlakukan karena Sirkuit Mandalika merupakan kawasan kepabeanan khusus. Jadi semua barang yang masuk dari luar Indonesia akan masuk di dalam data by system," kata Aryana.

Seluruh barang yang dibawa para rider MotoGP yang akan balapan pada 27-29 September 2024 juga akan dimasukkan ke dalam sistem Pemberitahuan Impor Barang atau (PIB) secara online.

"Jadi nanti data semua barang rider dimasukkan dalam bentuk dokumen semua. Inilah yang akan dimasukkan ke dalam IT inventory yang tidak memerlukan harus menunggu dokumen keluar. Sistem ini akan mempermudah kami mengawasi karena system to system," ujar Aryana.

Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association Priandhi Satria mengatakan pemasangan kamera CCTV di 15 titik sebelum event MotoGP 2024 sesuai arahan Sekretariat Dewan Nasional (Sekdenas) Kawasan Ekonomi.

"Ada 15 titik di masing-masing pintu. Ada di dalam ada di luar. Di titik lain juga ada dan tempat bongkar muat barang masuk," kata Andhi.

Bahkan, Andhi berujar, khusus alur masuk Sirkuit Mandalika sebelum event MotoGP hanya bisa dilalui satu pintu di pintu red get sisi selatan. "Sekarang masuk sirkuit hanya lewat red get saja dan sisi tribun K kita pasang portal. Jadi yang masuk harus ada ID Card," ujarnya.

Dengan pemasangan 15 titik kamera pantau tersebut, pihak Bea Cukai dapat melihat alur barang pabean yang berada di dalam sirkuit. "Kami juga akan terapkan barcode untuk semua inventori barang yang ada di dalam Sirkuit Mandalika. Kalau ada pergerakan akan diawasi dari dalam," jelas Andhi.




(hsa/iws)

Hide Ads